Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) meminta pelanggan mengirimkan identitas (ID) pelanggan dan foto angka yang terdapat pada kWh meter melalui e-mail maupun aplikasi WhatsApp.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya Ikhsan Asaad mengatakan, langkah tersebut untuk mendukung gerakan social distancing alias jaga jarak yang tengah pemerintah dorong.
Pelanggan cukup mengirimkan satu kali saja selama periode tanggal 23-29 Maret 2020.
Baca Juga: Jaga pasokan listrik di tengah corona, PLN siagakan 7.383 personel di Jatim dan Jabar
"Supaya aman dan nyaman dalam masa darurat bencana wabah Covid-19 khususnya di Jakarta, kami ikuti anjuran pemerintah untuk mengurangi pertemuan antarorang sementara waktu. Karenanya, dimohon warga Jakarta dan sekitarnya berpartisipasi aktif dalam pembacaan meter PLN," kata Ikhsan dalam keterangan tertulis, Senin (23/3).
Ikhsan menjelaskan, pelanggan PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya bisa mengirimkan ID pelanggan dan foto angka kWh meter sesuai dengan wilayah kerja Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) yang melayani.
"Pelanggan PLN cukup di rumah saja dan mengirimkan via online angka kWh meternya. Setelah itu, pembayaran juga bisa dilakukan melalui online, tidak perlu banyak tatap muka," ujar Ikhsan.
Baca Juga: PLN siap dukung pemanfaatan listrik dari tenaga sampah
Berikut 16 kontak Whatsapp dan e-mail dari setiap UP3: