Reporter: Dimas Andi | Editor: Handoyo .
PLTSa Benowo pun sebenarnya bukan dimiliki oleh PLN. Peran PLN hanya membantu mengalirkan produksi listrik dari PLTSa tersebut melalui jaringan tegangan menengah 20 kV dengan mekanisme kontrak jual-beli tenaga listrik. Sayangnya, Dwi belum bisa merinci nilai kontrak jual-beli tersebut.
Baca Juga: Perusahaan Gas Negara (PGAS) terus menggenjot pembangunan Terminal LNG Teluk Lamong
Selain itu, PLN juga memiliki peran untuk membantu Pemda Surabaya mengurangi tumpukan sampah yang ada di TPA Benowo. “Ini karena PLN membeli listrik dari hasil pembakaran sampah di tempat tersebut,” tukas Dwi.
Untuk tahun ini, PLN belum memiliki rencana untuk menambah pengoperasian PLTSa, terutama yang dibangun secara mandiri. Pasalnya, sampah yang menjadi sumber energi primer pembangkit listrik tersebut bukan dimiliki oleh PLN.
Terlepas dari itu, PLN tetap berupaya membantu mengalirkan listrik yang berasal dari energi sampah dengan harapan lingkungan di kawasan tersebut menjadi lebih bersih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News