kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

PLN tidak keberatan tanggung biaya tambah daya


Kamis, 16 November 2017 / 19:36 WIB
PLN tidak keberatan tanggung biaya tambah daya


Reporter: Febrina Ratna Iskana | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah dan PT PLN (Persero) bersepakat untuk melakukan penyederhanaan golongan pelanggan listrik. Melalui penyederhanaan ini, pelanggan listrik rumah tangga punya kesempatan untuk menambah daya listrik.

Agar tidak membebani pelanggan, PLN berjanji akan menanggung seluruh biaya tambah daya plus tidak menaikkan tarif dan menaikkan biaya abonemen. Biaya tambah daya yang harus ditanggung PLN kira-kira mencapai hampir Rp 1 triliun.

Biarpun begitu PLN tidak keberatan menanggung biaya tersebut. Menurut Direktur Utama PLN, Sofyan Basir, biaya penambahan daya tersebut kecil bagi PLN. Dengan begitu Sofyan juga bilang kinerja keuangan PLN tidak akan terganggu dengan biaya tambah daya tersebut.

Justru penambahan daya nantinya berpotensi meningkatkan pendapatan PLN. "Bagus juga kalau memang Anda menambah (pemakaian listrik) dua kali lipat, saya terima kasih. Kalau Andapasang AC di rumah, saya terima kasih. Kalau AC satu jadi dua, ya terima kasih," tutur Sofyan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×