Reporter: Melati Amaya Dori | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menargetkan, total belanja wisatawan domestik (bisa mencapai US$ 18 miliar atau setara dengan Rp 171,5 triliun.
Target belanja wisatawan domestik itu dua kali lipat dari target pengeluaran wisatawan mancanegara (wisman) yang dipatok sebesar US$ 9 miliar. Target ini bisa tercapai jika total perjalanan mencapai 245 juta perjalanan wisatawan domestik dalam setahun.
"Kami optimistis bisa tercapai, karena perjalanan wisatawan domestik selama semester satu 2012 saja, sudah tumbuh 3,5%," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari E. Pangestu kepada wartawan di Jakarta hari ini (1/8).
Indikasi kenaikan wisatawan salah satunya dapat dilihat dengan kenaikan jumlah wisatawan domestik di beberapa objek wisata seperti; Candi Borobudur, Prambanan, Pulau Komodo, Wakatobi bahkan munculnya objek wisata baru seperti Trans Studio, Bandung.
Ambil contoh, jumlah wisatawan domestik yang berkunjung ke candi Candi Borobudur selama semester I 2012 naik hingga 65% dibanding periode yang sama tahun lalu, yang baru mencapai 1.455.418 orang.
Berdasarkan data yang dilansir Biro Pusat Statistik (BPS) dan Pusat Data Informasi (Pusdatin) Kemeparenkraf, jumlah perjalanan wisatawan domestik mencapai 236,7 juta perjalanan dengan total pengeluaran mencapai Rp 156,89 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Penumpang pesawat Citilink naik 62%
Sentra aksesori Legian: Genjot omzet lewat fesyen
Warga Indonesia kian gemar melancong ke Thailand
