kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

PP Properti mengincar laba Rp 300 miliar


Rabu, 07 Januari 2015 / 09:47 WIB
PP Properti mengincar laba Rp 300 miliar
ILUSTRASI. Sajikan menu nikmat Ayam Penyet Sambal Merah untuk keluarga. Begini resepnya.


Sumber: Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia

SERPONG. PT PP Properti, anak usaha PT PP (persero) Tbk., menargetkan laba senilai Rp 300 miliar pada tahun 2015. 

"Tahun 2015, kami menargetkan laba Rp 300 miliar dari penjualan Rp 2,5 triliun. Kami optimistis target tersebut dapat tercapai," ujar Direktur Operasional PT PP Properti, Galih Saksono di Serpong, Selasa (6/1).

Keyakinan ini berdasarkan pengamatannya akan pertumbuhan properti pada 2015. Menurut Galih, di tahun sebelumnya, pasar menahan diri untuk membeli properti karena fokus perhatiannya teralihkan pada pemilihan umum.

"Sekarang (2015), karena sudah menahan lama, jadi ngebet beli properti. Jadi pasti penjualan properti mengalami kenaikan tahun ini," tutur Galih.

Proyek baru

Memasuki 2015, PP Properti menggenjot beberapa proyek baru. Salah satu yang digarap dalam waktu dekat, yaitu The Ayoma Apartment yang berlokasi di Serpong. Proyek ini terdiri dari dua menara apartemen yang rencananya menampung 1.000-1.200 unit dengan berbagai tipe. The Ayoma tahap I mulai diluncurkan Februari 2015.

Selain itu, PP Properti juga membangun kompleks multifungsi di Gunung Putri, Bogor. Di sana, selain apartemen juga terdapat pasar basah dan pasar kering. Total investasi untuk proyek ini adalah Rp 350 miliar.

Ada pula proyek multifungsi Grand Kamala Lagoon, di Bekasi, dengan total nilai investasi Rp 650 miliar. Menyusul proyek Grand Sungkono Lagoon dengan total nilai investasi Rp 600 miliar. Kedua proyek ini, di 2015 memasuki tahap pembangunan menara kedua.

Berikutnya, proyek apartemen North East Surabaya. Untuk proyek ini, pengembang pelat merah ini menyiapkan sekitar Rp 500 miliar. North East Surabaya baru akan diluncurkan April 2015 dengan pembangunan yang dimulai pada akhir 2015. (Arimbi Ramadhiani)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×