Reporter: Vina Elvira | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Famon Awal Bross Sedaya Tbk (PRAY) atau Primaya Hospital optimistis dapat meraih kinerja positif hingga akhir tahun nanti. Optimisme ini sejalan dengan penambahan jaringan rumah sakit maupun layanan unggulan yang dihadirkan di sepanjang tahun.
CEO Primaya Hospital Group Leona A. Karnali menyampaikan, pada tahun ini perseroan mengharapkan bisa mencapai pertumbuhan kinerja dua digit, baik dari sisi pendapatan maupun laba.
“Kalau misalnya kita bertumbuh double digit tahun ini, ya syukurlah kami bersyukur, karena dengan keadaan makroekonomiknya juga cukup menantang, api kita tetap bisa tumbuh double digit,” ungkap Leona, Rabu (15/10/2025) di Jakarta.
Baca Juga: Primaya Hospital (PRAY) buka rumah sakit baru di Kelapa Gading
Sebagai gambaran, PRAY membukukan pendapatan neto sebesar Rp 1,10 triliun di semester I-2025. Angka ini naik 7,43% dibandingkan Rp 1,02 triliun pada periode sama tahun sebelumnya.
Sedangkan untuk laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk tercatat sebesar Rp 85,20 miliar hingga akhir Juni 2025.
Dalam rangka memaksimalkan pertumbuhan kinerja di sisa tahun ini hingga tahun mendatang, Primaya Hospital melakukan ekspansi jaringan rumah sakit, dengan menambah tiga rumah sakit baru.
Terbaru, PRAY akan segera membuka Primaya Hospital Kelapa Gading, Jakarta Utara yang menjadi rumah sakit ke-20 dari Primaya Hospital Group. Langkah ekspansi ini sejalan dengan fokus perusahaan untuk memperkuat posisinya di kota-kota besar, terutama Jakarta.
Menurut Leona, pembukaan rumah sakit di Kelapa Gading menjadi momentum penting bagi perseroan untuk memperkuat eksistensinya di Jakarta, sekaligus membantu pemerintah dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas layanan kesehatan di dalam negeri.
“Primaya Hospital sendiri kami berfokus pada kota-kota besar, terutama kota Jakarta, karena existence Primaya ini masih harus ditingkatkan kembali di kota Jakarta, supaya orang-orang Jakarta juga semakin mengenal yang namanya Primaia Hospital dan layanan-layanan unggulan kami,” tambah Leona.
Tak hanya di Kelapa Gading, PRAY juga tengah membangun rumah sakit lainnya di wilayah Jabodetabek yang diproyeksikan akan mulai beroperasi di tahun 2026 mendatang.
Merujuk catatan Kontan, PRAY mengalokasikan belanja modal hingga Rp900 miliar pada tahun ini. Hingga saat ini, realisasi penggunaan capex telah mencapai sekitar 67%, sejalan dengan rencana awal.
Baca Juga: Primaya Hospital Targetkan Rumah Sakit Baru Bisa Beroperasi Akhir 2025
Selanjutnya: Amar Bank Bukukan DPK Rp 1,85 triliun per Agustus 2025
Menarik Dibaca: Isu Bursa Transfer 2025: Fernandes Siap Tinggalkan MU, Isak Masuk Radar Barcelona
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News