kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.290.000   -15.000   -0,65%
  • USD/IDR 16.653   -5,00   -0,03%
  • IDX 8.164   -20,19   -0,25%
  • KOMPAS100 1.136   -7,73   -0,68%
  • LQ45 832   -5,41   -0,65%
  • ISSI 282   -1,61   -0,57%
  • IDX30 437   -3,69   -0,84%
  • IDXHIDIV20 503   -5,62   -1,10%
  • IDX80 128   -0,88   -0,68%
  • IDXV30 136   -1,98   -1,44%
  • IDXQ30 139   -1,42   -1,01%

Produksi kopi di 2011 bakal anjlok 40% dibanding produksi tahun lalu


Senin, 16 Mei 2011 / 18:55 WIB
Produksi kopi di 2011 bakal anjlok 40% dibanding produksi tahun lalu
ILUSTRASI. Mengobati asam lambung secara alami bisa dengan menghindari kopi.


Reporter: Evilin Falanta | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Memasuki pertengahan tahun, produksi kopi belum juga menunjukkan tanda-tanda peningkatan. Curah hujan tinggi masih menjadi alasan utama produksi kopi belum juga membaik.

Sumita, Ketua Kompartemen Pemasaran Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI) bilang, padahal bulan ini tanaman kopi seharusnya sudah mulai panen. “Banyak buah kopi yang gugur karena angin kencang. Sehingga, produksi berkurang ketika panen tiba,” ujarnya (15/5).

Karena itulah, Sumita memprediksikan sepanjang tahun 2011 produksi kopi akan turun sekitar 40% atau hanya mencapai 288.000 ton. Pada 2010, produksi kopi hanya mencapai 480.000 ton. Produksi tersebut jauh dari target yang ditentukan sebesar 576.000 ton.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×