Sumber: Reuters | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memperkirakan, produksi gas alam cair alias LNG akan naik 6% tahun 2014.
Persentase kenaikan produksi LNG itu lebih rendah dari persentase kenaikan permintaan LNG dalam negeri yang naik 10% atau sekitar 40 miliar kaki kubik per tahun.
Arief Riyanto , kepala divisi gas komersial di SKK Migas bilang, produksi LNG diproyeksikan naik menjadi 306 kargo atau setara 2.735 juta standar kaki kubik per hari (mmscfd) tahun 2014.
Sedangkan tahun 2013 lalu, produksi LNG Indonesia diperkirakan sebanyak 289 kargo. Dan sebanyak 268 kargo di ekspor ke luar negeri.
Tahun ini, produksi LNG dari proyek LNG Tangguh di Papua diperkirakan mencapai 116 kargo. Sementara itu, Pertamina berharap mendapatkan 177 kargo LNG di kilang Bontang, serta 13 kargo dari Arun .
Pada Desember lalu, Indonesia membuat perubahan mendasar dengan menandatangani impor perdana LNG pada bulan Desember lalu.
Kebutuhan LNG global naik beberapa tahun terakhir karena naiknya permintaan dari negara-negara Asia yang butuh energi.
Perlu diketahui, produksi LNG di Indonesia diproduksi oleh Exxon Mobil dan BP yang kebanyakan di ekspor ke Jepang, Korea, Amerika Serikat dan China.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News