Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Yudho Winarto
Direktur Industri Elektronika dan Telematika Kemenperin, Janu Suryanto meyakini dengan adanya produksi dari Panasonic akan dapat menarik minat merek lain untuk bisa melokalisasi AC di dalam negeri. Mengingat saat ini, masih banyak merk elektronik yang masih impor AC seperti Daikin, Denpoo, Sharp, Samsung, Hitachi (dari Malaysia).
"Dalam waktu dekat merek LG akan bangun line produksi AC baru di Legok. September mereka mulai trial," kata Janu kepada Kontan.co.id, Rabu (31/7).
Baca Juga: Konsol game PlayStation 4 (PS4) telah terjual sebanyak 100 juta unit
Selain itu untuk kompresor AC, akan ada ada satu perusahaan Tiongkok yakni Highly akan masuk berinvestasi bekerjasama dengan PT Fujisei.
Menurutnya dengan adanya produsen kompresor China masuk akan bisa menarik industri pendukung pula yang berinvestasi di Indonesia. "Merek Sharp kita harapkan juga dalam waktu dekat bisa masuk berinvestasi," katanya.
National Senior Sales General Manager PT Sharp Electronics Indonesia, Andry Adi Utomo menjelaskan saat ini Sharp memang masih impor AC. Namun ditargetkan pada tahun 2022 dapat diproduksi dalam negeri. "Kami siap ekspansi," kata Andry kepada Kontan.co.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News