kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,34   -28,38   -2.95%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Promosi ke Liga 1, RANS Cilegon FC Benahi Aspek Sepakbola Hingga Bisnis


Senin, 21 Februari 2022 / 17:13 WIB
Promosi ke Liga 1, RANS Cilegon FC Benahi Aspek Sepakbola Hingga Bisnis
ILUSTRASI. RANS Cilegon FC bersiap berbenah diri usai promosi ke Liga 1 Indonesia.


Reporter: Dimas Andi | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. RANS Cilegon FC bersiap berbenah diri usai promosi ke Liga 1 Indonesia. Klub yang dimiliki selebriti kondang Raffi Ahmad dan pebisnis muda Rudy Salim ini juga terus melakukan aksi ekspansi bisnis.

Chairman RANS Cilegon FC Rudy Salim menyampaikan, kebutuhan dana untuk mengarungi di Liga 1 dipastikan lebih besar dari Liga 2. Selain untuk operasional, klub ini juga perlu meningkatkan kualitas skuad hingga fasilitasnya agar dapat bersaing di kasta tertinggi sepakbola Indonesia.

“Kami rasa butuh sekitar Rp 100 miliar per musim untuk setidaknya menyamakan level fasilitas dan pengelolaan dengan klub-klub Liga 1 lainnya,” kata Rudy yang juga Presiden Direktur Prestige Motor tersebut, Kamis pekan lalu (17/2).

Ia menambahkan, sewaktu berkompetisi di Liga 2 musim lalu, RANS Cilegon FC berhasil mendapatkan 11 sponsor. Lantaran sudah promosi ke Liga 1, RANS Cilegon FC tentu berharap dapat memperpanjang kontrak kerja sama dengan para sponsornya maupun memperoleh tambahan sponsor baru.

Baca Juga: Viral Nagita Slavina dapat Kado Mesin ATM, Begini Penjelasan BNI

Ke depannya, RANS Cilegon FC hendak mengelola basis supporter secara resmi. Hal ini mengingat suporter RANS tak hanya berasal dari satu daerah saja, melainkan sudah tersebar di seluruh Indonesia. “Waktu di Liga 2, kami belum mengintegrasikan basis suporter ini secara resmi,” kata Rudy.

Lebih lanjut, RANS Cilegon FC juga akan terus berinovasi dalam bisnis digitalnya dan menggencarkan segala peluang di sektor tersebut seiring tampilnya klub ini di Liga 1 musim depan. Rudy menilai, peluang bisnis di bidang olahraga, termasuk sepak bola, tergolong besar jika mampu mengelolanya dengan baik.

Untuk memperkuat aspek bisnisnya, kata Rudy, RANS Cilegon FC harus memiliki pengelolaan klub yang terukur, transparan dan sesuai dengan tata kelola perusahaan yang baik. Klub ini juga harus serius membangun manajemen klub yang sehat agar dapat bersaing di Liga 1 sekaligus berprestasi secara bisnis.

Rudy mengatakan, tidak menutup kemungkinan RANS Cilegon FC akan melakukan Initial Public Offering (IPO) atau mencatatkan saham perdana di bursa saham di masa mendatang, mengikuti jejak klub lainnya yaitu Bali United. Tak hanya itu, klub tersebut juga menjajaki peluang untuk mengelola aset dalam bentuk non-fungitable token (NFT).

Untuk memperoleh pendanaan dan memperkuat bisnis, RANS Cilegon FC terus melakukan inovasi di tengah pesatnya perkembangan era digital. “Kami harus terus bergerak agar tidak tertinggal kemajuan teknologi. Mulai dari bursa saham sampai NFT sedang kami rencanakan,” imbuh Rudy.

Baca Juga: RANS Entertainment Suntik Modal ke Noice, Begini Tanggapan Mahaka Radio Integra

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×