Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Berdasarkan penelitian Frost & Sullivan, Indonesia diperkirakan akan mengalami Compound Annual Growth Rate (CAGR) sebesar 38,6% dari pertumbuhan pembelanjaan layanan cloud dari tahun 2016 hingga 2022. Oleh karena itu, PT DCI Indonesia, meluncuran produk terbarunya, DCI CloudConnect, melalui kerjasama dengan Equinix Inc, perusahaan interkoneksi dan data center global.
DCI CloudConnect adalah produk yang membantu pelanggan terkoneksi ke penyedia layanan cloud global melalui jaringan privat yang memberikan jaminan keamanan dan kinerja yang dapat diprediksi. Produk ini menggunakan teknologi Equinix Cloud ExchangeTM di Singapura.
Toto Sugiri, CEO DCI Indonesia mengatakan, melalui kerjasama dengan Equinix, maka DCI dapat menyediakan akses langsung ke ratusan penyedia layanan cloud global melalui DCI CloudConnect, yang didukung oleh Equinix Cloud ExchangeTM.
"Dengan beragam penyedia layanan cloud termasuk Microsoft Azure, sekarang para pelangan kami dapat memilih solusi cloud terbaik yang sesuai dengan kebutuhan dan bisnis mereka serta menikmati fleksibiltas, efisiensi dan produktivitas dari teknologi cloud,” kata Toto dalam keterangan pers, Senin (7/8).
Sementara Clement Goh, Managing Director, Equinix South Asia mengatakan Indonesia diperkirakan menjadi salah satu negara yang memiliki pertumbuhan cloud tercepat di wilayah Asia Tenggara.
"Dengan menggabungkan keunggulan Equinix dan DCI, kami dapat membantu pelanggan dalam meraih manfaat teknologi cloud di dalam lingkungan data center dan ekosistem cloud yang aman," kata Clement dalam keterangan pers, Senin (7/8).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News