kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.919   11,00   0,07%
  • IDX 7.202   60,78   0,85%
  • KOMPAS100 1.106   11,13   1,02%
  • LQ45 878   12,09   1,40%
  • ISSI 220   0,63   0,29%
  • IDX30 449   6,48   1,46%
  • IDXHIDIV20 540   5,30   0,99%
  • IDX80 127   1,46   1,16%
  • IDXV30 134   0,17   0,13%
  • IDXQ30 149   1,68   1,14%

PTPN Produsen Sawit Bakal Digabung, Begini Tanggapan GAPKI


Senin, 20 Maret 2023 / 19:16 WIB
PTPN Produsen Sawit Bakal Digabung, Begini Tanggapan GAPKI
ILUSTRASI. PTPN grup secara resmi mengumumkan rencana penggabungan dari beberapa badan usahanya. KONTAN/Baihaki/6/8/2018


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perkebunan Nusantara (PTPN) grup secara resmi mengumumkan rencana penggabungan dari beberapa badan usahanya yakni penggabungan PTPN IV, PTPN V, PTPN VI, dan PTPN XIII.

Dalam rencana rancangan tersebut, PTPN IV sebagai perusahaan bertahan akan menerima bergabungnya PTPN V, PTPN VI, dan PTPN XII.

Penggabungan perusahaan ini bertujuan untuk menjadikan PTPN IV sebagai perusahaan produsen kelapa sawit berkelanjutan terbesar di dunia.

Baca Juga: PTPN III: Indonesia Harus Jadi Barometer Sawit Dunia

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) menanggapi penggabungan ini sebagai hal yang baik untuk industri kelapa sawit di dalam negeri.

“Mergernya PTPN ini justru bagus untuk sawit Indonesia, ini akan membuat sawit kita punya daya tawar yang lebih baik ke depannya,” kata Sekjen GAPKI Eddy Martono kepada Kontan, Senin (20/3).

Lebih lanjut Eddy mengatakan setelah penggabungan ini nantinya PTPN akan menjadi perusahaan produsen sawit terbesar di Indonesia.

Saat ini Indonesia menjadi negara yang memiliki kontribusi sekitar 55% terhadap minyak sawit dunia, dan 42% terhadap minyak nabati dunia.
Hal tersebut akan menjadi kekuatan besar untuk bisa mengatur industri kelapa sawit global.

Ke Baca Juga: PTPN X Giling Tebu Sebanyak 4,72 Juta Ton Selama 2022 depan industri sawit nasional mampu membawa Indonesia menjadi pemain utama dunia, terutama dalam produksi minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO).

Menurut data GAPKI, baru 30% perusahaan perkebunan sawit di Indonesia yang menjadi anggota GAPKI. Sehingga belum bisa mengukur bagaimana persaingan bisnisnya jika melihat dari volume produksi sawit yang dihasilkan.

Tercatat, beberapa perusahaan anggota GAPKI yakni PTPN Grup, PT Salim Ivomas Pratama Tbk, PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk, PT PP London Sumatra Indonesia Tbk, PT Tunas Baru Lampung Tbk, PT Smart Tbk, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) dan lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×