kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

PTPN X Targetkan Produksi Gula 4,25 Juta Ton pada 2022


Sabtu, 08 Januari 2022 / 12:31 WIB
PTPN X Targetkan Produksi Gula 4,25 Juta Ton pada 2022
ILUSTRASI. Penanaman tebu oleh Petrokimia Gresik dan PTPN X


Reporter: Dimas Andi | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X yang merupakan anak perusahaan dari Holding Perkebunan Nusantara menargetkan tahun ini mampu menggiling tebu sebanyak 4,25 Juta ton dengan rendemen sebesar 7,88%.

Melalui target tersebut, PTPN X optimistis akan mampu memproduksi gula sebanyak 340.375 ton. Di sektor tembakau, PTPN X menargetkan luas tanam hingga 600 hektar (ha) dengan produksi daun hijau 10.687,5 ton ber kualitas NW 29,89% dan rendemen 9,9%.

"Tahun 2022 ini luas lahan tebu PTPN X sejumlah 55.639 hektare yang mana angka ini naik dari 23,7% dari realisasi tahun 2021 lalu. Kami optimistis dengan penambahan luas lahan ini, maka pasok bahan baku tebu (BBT) juga akan meningkat lumayan. Tentunya diimbangi dengan pengelolaan on farm yang baik agar kualitasnya optimal," terang Tuhu Bangun, Direktur PTPN X dalam siaran pers, Jumat (7/1).

Baca Juga: PTPN X Bersiap Hadapi Tantangan Bisnis di Tahun 2022

Adapun PTPN X berencana memulai musim giling tahun 2022 pada bulan Mei mendatang, yang diawali oleh Pabrik Gula (PG) Gempolkrep dan PG Kremboong.

Sepanjang Januari sampai April 2022, PTPN X akan berfokus pada perawatan pabrik serta budidaya tebu secara optimal. Perawatan pabrik tersebut bertujuan untuk mendukung peningkatan produksi gula dan meningkatkan efisiensi proses produksi.

Pada komoditas tembakau, ada kenaikan signifikan pada produksi daun hijau. Pasalnya, produksi daun hijau mengalami peningkatan hingga 16% dibandingkan realisasi tahun 2021.

Baca Juga: PTPN Group implementasikan pengembangan bioenergi

Rencana tanam perdana tembakau akan dilakukan di bulan Februari 2022 dan panen perdana tembakau pada Juli 2022.

"Komoditas tembakau ini terus menunjukkan perbaikan kinerja, termasuk di tahun 2021 lalu. Sehingga, target-target kinerja di tahun 2022 ini harapannya dapat tercapai dengan melakukan inovasi baru di on farm yang mengacu pada evaluasi kinerja," tandas Tuhu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×