kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Pusri salurkan pupuk perkebunan 300.000 ton


Kamis, 10 September 2015 / 15:44 WIB
Pusri salurkan pupuk perkebunan 300.000 ton


Sumber: Antara | Editor: Havid Vebri

JAKARTA. Hingga September 2015, PT Pupuk Sriwidjaja (Persero) telah menyalurkan pupuk urea nonsubsidi atau komersial ke perkebunan milik perusahaan swasta di sejumlah wilayah Sumatera dan Jawa sebanyak 300.000 ton.

"Realisasi penyaluran pupuk komersial tersebut ke perusahaan perkebunan di wilayah kerja perusahaan meliputi sembilan provinsi, yakni Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu, Lampung, Bangka Belitung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta," kata Manajer Hubungan Masyarakat PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Sulfa Ganie di Palembang, Kamis (10/9).

Selain ke perusahaan perkebunan, dalam kurun waktu, PT Pusri juga menyalurkan pupuk urea nonsubsidi ke sejumlah perusahaan sektor industri.

Dia menjelaskan, guna meningkatkan pendapatan perusahaan, selain melaksanakan kewajiban yang ditugaskan pemerintah untuk menyalurkan pupuk bersubsidi kepada petani, pihaknya tetap berupaya melakukan kegiatan bisnis dengan memasarkan pupuk secara komersial.

Pemasaran pupuk secara komersil itu tidak hanya dilakukan di dalam negeri tetapi juga ada yang diekspor ke sejumlah negara di kawasan Asia.

Menurutnya, pemasaran pupuk Urea secara komersial akan terus ditingkatkan guna memperluas pasar, mengantisipasi peningkatan produksi seiring sedang dibangunnya satu pabrik baru sebagai proyek revitalisasi pabrik urea tertua di dunia Pusri II yang dibangun pada 1974.

"Saat ini dengan empat pabrik yang memiliki total kapasitas produksi terpasang mencapai 2,262 juta ton pupuk urea per tahun secara umum dapat memenuhi kebutuhan pupuk petani dan perusahaan perkebunan dalam negeri serta sebagian dialokasikan untuk memenuhi permintaan pasar luar negeri," ujar Sulfa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×