Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Rizki Caturini
TANGERANG. Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta mulai melayani perdana penerbangan internasional pada 1 Mei 2017. Terminal ini akan melayani penerbangan perdana rute Jakarta Singapura oleh Garuda Indonesia GA 824 yang dijadwalkan berangkat pada pukul 06.10 WIB.
Seluruh penumpang GA 824 dapat langsung menuju Terminal 3 untuk memproses keberangkatan minimal 2 jam sebelum jadwal penerbangan tersebut. Penerbangan ini sekaligus menandakan perpindahan seluruh penerbangan internasional Garuda Indonesia ke Terminal 3 mulai 1 Mei 2017 dari sebelumnya di Terminal 2.
Saat ini, Garuda Indonesia mengoperasikan 17 rute penerbangan internasional langsung dari Bandara Soekarno-Hatta ke sejumlah negara di Asia, Australia, dan Eropa.
Direktur Operasi dan Teknik PT Angkasa Pura ll (AP II) Djoko Murjatmodjo mengatakan, area keberangkatan Terminal 3 lnternasional dapat dijangkau oleh penumpang pesawat melalui Gate 1 dan Gate 2. Kemudian setelah itu memproses keberangkatan di konter check-in island A dan B.
"Dibukanya Terminal 3 untuk lnternasional ini, dengan fasilitas modern yang ada di dalamnya, tentunya diharapkan dapat membuat Bandara Soekarno-Hatta semakin membantu pertumbuhan perekonomian dan perkembangan industri pariwisata Indonesia,” kata Djoko di Tangerang, Selasa (25/4).
Djoko menjelaskan, bangunan yang akan dioperasikan untuk penerbangan internasional ini baru sebatas main building saja atau bagian tengah bangunan pada 1 Mei mendatang. Sementara untuk Pier 1 belum dioperasikan. Sehingga Gate yang dibuka untuk proses naik pesawat atau boarding baru sebanyak 6 gate yakni Gate 5, 6, 7, 8, 9, dan 10.
"Kami menilai lima gate ini cukup karena baru Garuda Indonesia yang akan mengoperasikan penerbangan internasional," ujar Djoko.
Lebih lanjut, Djoko menjelaskan, terminal 3 lnternasional dilengkapi dengan sejumlah fasilitas digital seperti layar flight information display system dengan teknologi termodern, serta didukung aplikasi smartphone yang dapat mempermudah penumpang pesawat atau pengunjung bandara mencari lokasi parkir, memesan tempat parkir inap, melakukan reservasi taksi, melihat jadwal penerbangan, dan lain sebagainya.
Guna mendukung kelancaran operasional, Terminal 3 juga dilengkapi dengan 64 konter imigrasi, masing-masing 32 konter imigrasi di keberangkatan dan kedatangan. Selain itu juga terdapat 30 autogate imigrasi, di mana masing-masing 15 autogate imigrasi di keberangkatan dan kedatangan.
Pada security check point sebelum memasuki area imigrasi terdapat 12 unit x-ray dan 2 unit body scanner guna mendukung terwujudnya keamanan serta keselamatan saat di terminal maupun pesawat.
Sementara itu di sisi udara, Terminal 3 lnternasional menyediakan 17 parking stand untuk pesawat yang juga dapat mengakomodir hingga tiga pesawat berbadan lebar atau wide body Airbus A380.
Direktur Layanan Garuda Indonesia Nicodemus P. Lampe menambahkan, pihaknya optimistis kehadiran layanan terminal 3 internasional ini tidak hanya menjadi langkah konkrit pengembangan layanan infrastruktur dan transportasi berdaya saing global, namun juga menjadi milestone tersendiri bagi pengembangan aspek pariwisata nasional di mata dunia.
Sementara itu, Direktur Operasi AirNav Indonesia Wisnu Darjono menyatakan, pihaknya telah siap baik dari sisi fasilitas, SDM dan SOP untuk mendukung pengoperasian layanan navigasi penerbangan internasional di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.
“Pada prinsipnya dari sisi operasional, Kantor Cabang Utama JATSC yang melayani navigasi penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta sudah siap, karena selama ini parking stand yang digunakan untuk penerbangan internasional sudah dipergunakan walaupun belum menggunakan aviobridge," jelas Wisnu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News