Reporter: Venny Suryanto | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu emiten pengembangan properti dan perhotelan PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA) saat ini tengah berupaya terus melanjutkan ekspansi.
Tercatat, sampai saat ini Perseroan memiliki land bank seluas 4 hektar yang berlokasi di Sanur, Bali. MINA berencana akan mengembangkan beach club di mana sampai saat ini tengah dalam proses studi kelayakan lantaran adanya dampak sosial ekonomi akibat pandemi Covid-19.
Direktur Sanurhasta Mitra, Gunawan Angkawibawa, menjelaskan, di tengah pemberlakuan PPKM darurat akibat kasus Covid-19 yang meningkat, ia bilang saat ini bisnis perhotelan terutama di Bali masih berjalan dengan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat.
“Untuk pariwisata di Bali selama Covid-19 sangat terganggu seperti yang kita ketahui pariwisata menang sangat terdampak akibat Covud-19,” jelas Gunawan kepada Kontan.co.id, Jumat (9/7).
Baca Juga: Sanurhasta Mitra (MINA) Akan Membangun 1.100 Rumah Bersubsidi (FLPP)
Dia menambahkan, MINA saat ini dalam posisi wait and see sambil melakukan analisa terhadap dampak Covid-19 untuk menyusun rencana ekspansi ke depan.
Adapun, dia bilang kondisi occupancy hingga saat ini masih belum mencapai kondisi normal seperti sebelum adanya Covid-19 di mana targetnya mencapai 62%. Bahkan, di tahun lalu, kondisi okupansi hotel MINA hanya mencapai 29%.
“Tapi kami harapkan tahun ini okupansi hotel bisa mencapai 36%,” harap dia.
Sementara itu, MINA juga tengah berencana untuk membangun proyek Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) di Boyolali yang berada di bawah anak usahanya yaitu PT Sanur Hasta Griya.
Baca Juga: Sanurhasta Mitra (MINA) kantongi pendapatan Rp 2,33 miliar di semester I-2020