kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sempat bikin Jokowi jengkel, bagaimana kabar pembangunan Tol Cisumdawu?


Selasa, 08 September 2020 / 10:13 WIB
Sempat bikin Jokowi jengkel, bagaimana kabar pembangunan Tol Cisumdawu?
ILUSTRASI. Pengendara motor memasuki terowongan Tol Cisumdawu ( Cileunyi - Sumedang - Dawuan ) di Desa Cigendel, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Jumat (28/08/2020). Meskipun proyek pengerjaan pada seksi II ini yaitu ruas Rancakalong - Sumedang sempat diguna


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat meluapkan kejengkelannya. Kali ini yang jadi sorotannya yakni proyek Tol Cisumdawu di Jawa Barat.

"Ini jalan tol yang penting sekali, tapi terhambat," ucap Jokowi dalam rapat terbatas di Istana Merdeka, Selasa (7/7/2020) lalu. 

Jokowi menuturkan, kendala teknis yang kerap ditemukannya terutama terkait proses pembebasan lahan. Selain itu, proses pengembalian dana talangan tanah yang terhambat urusan administrasi. 

Baca Juga: Tol Cipali tersambung Cisumdawu tahun depan

"Ini saya minta segera diselesaikan, dirampungkan semuanya, kita butuh percepatan karena ini akan menyangkut juga ke Bandara Kertajati," tegas Jokowi.   

Jalan tol Cisumdawu sepanjang 61,70 kilometer dibangun melalui skema kerja sama pemerintah dengan badan usaha dengan nilai investasi mencapai Rp 8,41 triliun. 

"Terkait pembangunan Jalan Tol Cisumdawu, kendalanya pembebasan lahan. Kalau pendanaan oleh investor tidak ada masalah karena sudah ada dukungan pemerintah," kata Basuki seperti dikutip dari Antara. 

Baca Juga: Jasa Marga: Penyesuaian tarif tol Cipularang dan Padaleunyi akan dongkrak pendapatan

"Jadi sepanjang 60 kilometer itu dukungan pemerintah 28,62 kilometer. Jadi tidak ada masalah pendanaan, yang ada hanya pembebasan lahan," kata Basuki. Menurut dia, pembebasan lahan untuk proyek tol tersebut terbilang kompleks. Tak hanya menyangkut soal harga tanah, namun juga regulasi. 

"Bapak Menteri ATR ditugaskan akan menangani (kendala tanah) karena bukan hanya harga, tapi juga ada masalah regulasi dan hukum, jadi nanti ada tindakan dari ATR. Semua kewenangan dan tanggung jawab tanah ada di ATR," ucap Basuki.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sempat Bikin Geram Jokowi, Apa Kabar Progres Tol Cisumdawu?"
Penulis : Muhammad Idris
Editor : Muhammad Idris

Selanjutnya: Proyek akses tol alternatif ke Bandara Soekarno-Hatta tuntas akhir tahun ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×