Reporter: Uji Agung Santosa | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. Pasar sepeda motor diprediksi akan makin terus berkembang di Indonesia meski banyak mengalami kendala. Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) memprediksi tahun ini penjualan sepeda motor akan mencapai angka 8 juta unit dan bisa menembus 10 juta unit di 2017 mendatang.
Ketua Umum AISI Gunadi Sindhuwinata mengatakan, pertumbuhan industri otomotif roda dua menjadi salah satu lokomotif pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Bila penjualan terus berkembang, maka ini bisa berimbas positif pada pemasukan negara dan juga masih bisa terus menyerap tenaga kerja.
"Sepeda motor adalah salah satu lokomotif pertumbuhan ekonomi. Industri ini memberikan pemasukan ke negara dalam bentuk pajak dan juga melibatkan 2 juta tenaga kerja," kata Gunadi dalam acara pembukaan Indonesia Motorcycle Show (IMoS) 2014 di JCC Senayan, Jakarta, Rabu (29/10/2014).
Gunadi melanjutkan, Indonesia sudah berhasil menjadi salah satu pasar sepeda motor terbesar di dunia. Saat ini, Indonesia masih menempati urutan terbesar ketiga setelah China dan India. "Volume pasar bisa menembus 8 juta lebih tahun ini dan Indonesia sudah berhasil menjadi negara dengan industri sepeda motor terbesar nomor tiga di dunia," lanjut Gunadi.
Penjualan sepeda motor nasional dari Januari hingga September 2014 telah mencapai 6.079.915 unit, atau naik 4,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sepeda motor tipe skutik masih menguasai pasar dengan penjualan sebanyak 3.995.590 unit, diikuti bebek terjual 1.224.703 unit dan model sport sebanyak 859.622 unit. (Azwar Ferdian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News