Reporter: Venny Suryanto | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - SOLO. Shopee meresmikan pembukaan kantor Shopee di Solo yang akan membuka lapangan pekerjaan bagi 2.000 masyarakat lokal hingga tahun 2022 mendatang.
Kantor Shopee Solo Paragon hadir sebagai bagian dari upaya pemulihan ekonomi di tengah pandemi, dengan fokus untuk menyediakan dukungan yang berkesinambungan bagi pertumbuhan UMKM lokal di Solo dan sekitarnya.
Pembukaan kantor di Solo ini juga diharapkan dapat memberikan masyarakat setempat kesempatan untuk menjadi bagian dalam perusahaan teknologi berkelas dunia, tanpa perlu merantau ke kota besar. Berlokasi di Solo Paragon Mall, kantor ini akan menempati 2 lantai dengan luas area lebih dari 7.000 meter persegi.
Hadir meresmikan kantor ini adalah Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Direktur Shopee Indonesia Handhika Wiguna Jahja. Kantor Shopee Solo Paragon diharapkan bisa menjadi salah satu solusi untuk mengurangi jumlah pengangguran terbuka di Kota Solo yang meningkat akibat dampak pandemi di tahun 2020.
Baca Juga: Pasar e-commerce, Shopee unggul dalam kunjungan pelanggan
Di sisi lain, kantor Shopee Solo Paragon juga difokuskan untuk mengakomodir kebutuhan UMKM lokal yang kian berkembang, mulai dari pendaftaran, pelatihan dan juga program ekspor.
Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka mengajak lebih banyak perusahaan untuk membuka kesempatan kerja bagi warga Solo. Ia menyambut baik pembukaan kantor Shopee di Solo Paragon.
Sementara, Direktur Shopee Indonesia Handhika Jahja dalam sambutannya menyampaikan, pemulihan ekonomi Indonesia akan bergantung pada UMKM dan tenaga kerja. Jika kita dapat menciptakan peluang dan meningkatkan ketangguhan UMKM, kita dapat mencegah terjadinya pengurangan tenaga kerja yang lebih besar dan membantu membangkitkan kembali ekonomi negeri.
Kantor Shopee Solo Paragon ini menjawab 2 tantangan sekaligus, dan diharapkan dapat membawa lebih banyak orang ke dalam ekosistem ekonomi digital yang kian berkembang, demi pertumbuhan ekonomi daerah," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Senin (11/10).
Selanjutnya: Peta ekosistem keuangan digital meluas ke sektor ritel offline
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
