Reporter: Dimas Andi | Editor: Yudho Winarto
Hanya saja, konsumen akan mendapat kembalian yang mana uangnya akan masuk ke dompet digital LinkAja. Saldo cashback yang diperoleh konsumen bisa ditarik tunai melalui ATM yang bekerja sama dengan LinkAja.
Proses pemberian saldo cashback hingga proses penarikan tunai pun tidak bisa otomatis dilakukan sesaat usai konsumen membeli produk Pertamina. “Ada sistem yang mengatur sehingga proses tersebut baru bisa terjadi misalnya H+1 setelah transaksi,” katanya.
Baca Juga: Inilah daftar harga BBM non subsidi bulan Mei di sejumlah SPBU
Fajriyah juga mengatakan, lewat program cashback, Pertamina mencoba mendorong konsumen untuk lebih aktif melakukan transaksi secara digital melalui aplikasi MyPertamina.
Ia pun bilang sudah ada lebih dari 3.600 SPBU Pertamina di seluruh Indonesia yang sudah terkoneksi dengan aplikasi tersebut. “Tingkat utilisasi SPBU yang terintegrasi dengan aplikasi MyPertamina sudah cukup baik yakni lebih dari 90%,” tambahnya.
Selain cashback 30% untuk BBM Pertamax Series dan DEX Series, Pertamina juga menyediakan program cashback 50% atau maksimal Rp 30.000 per transaksi khusus 10.000 pengemudi angkutan kota (angkot) pertama setiap harinya.
Program tersebut mulai berlaku hari ini sampai 31 Juli 2020. Pengemudi angkot dapat mengakses program cashback ini ketika membeli produk Pertalite dan Dexlite.
Fajriyah mengaku, kuota transaksi untuk program cashback BBM bagi pengemudi angkot tidak bersifat tetap. Pihaknya akan terus melakukan evaluasi terkait penerapan program ini di lapangan.