Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Djoko Siswanto mengungkapkan, sebanyak 504 sumur-sumur minyak idle atau nganggur yang tidak dikelola oleh PT Pertamina (Persero) kepada pihak swasta.
"Sedang ditawarkan sama Pertamina, 503 [sumur] lagi ditawarkan," kata Djoko saat ditemui di Kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Rabu (15/1).
Ketika ditanya soal apakah sudah ada peminat, Djoko bilang harus ditanyakan kepada Pertamina selaku pengelola sumur-sumur idle.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Plt Dirjen Migas) Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana menyampaikan saat ini sudah ada pihak yang berminat untuk menggarap sumur-sumur tersebut.
Baca Juga: Harga Gas Industri Naik, Beban Regasifikasi Jadi Sorotan
“Iya, kalau itu jelas (ditawarkan ke swasta). Kita sudah sosialisasi waktu itu di Gedung SKK Migas. Waktu itu Pak Menteri hadir. Kita sosialisasikan,” ujar Dadan di Kantor Kementerian ESDM, Jumat (20/12).
Menurut Dadan, Pertamina saat ini lebih proaktif dalam menawarkan daftar sumur idle kepada pihak yang berminat.
“Posisinya udah lebih aktif nih Pertamina ini menawarkan. Udah ada daftarnya, siapa yang tertarik,” jelasnya.
Dadan juga menyebut pemerintah terbuka untuk memberikan insentif khusus apabila proyek-proyek sumur idle dinilai kurang menarik secara keekonomian.
“Ya, kalau secara keekonomianya tidak masuk, ya pemerintah bisa melihat sih nanti,” tambahnya.
Sementara itu, PT Pertamina memastikan siap mendukung upaya Pemerintah Indonesia untuk meningkatkan produksi migas melalui raktivasi sumur-sumur idle.
Corporate Secretary Pertamina Hulu Energi (PHE) Arya Dwi Paramita menjelaskan, dalam tiga tahun terakhir pihaknya telah meraktivasi sebanyak 2.165 sumur idle. Pada tahun ini pihaknya menargetkan sebanyak 1.400 sumur idle dapat direaktivasi.
"Ini menunjukkan upaya Pertamina dalam optimalisasi pengelolaan aset dan managing baseline untuk meningkatkan produksi migas," kata Arya kepada Kontan, Minggu (3/11).
Arya melanjutkan, Pertamina pun telah berkordinasi dengan SKK Migas untuk membuka opsi pengelolaan sumur idle bersama mitra-mitra potensial.
Baca Juga: PGN Dapat Pasokan Gas 4.651 BBTU dari Blok Jabung
Selanjutnya: BTN Bermitra dengan LPEI terkait Pengelolaan Dana Ekspor
Menarik Dibaca: Robert Kiyosaki Sebut, Bitcoin Membuat Orang Menjadi Kaya dengan Mudah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News