Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki tahun 2020, PT Sky Energy Indonesia Tbk (JSKY) fokus menyelesaikan proyek pembangunan pabrik panel surya atau solar panel yang berlokasi di Cisalak, Jawa Barat.
Chief Commercial Officer JSKY Kurniadi Widyanta mengatakan, pabrik panel surya perusahaan sudah bisa beroperasi di tahap awal pada bulan Maret nanti. Diharapkan di pertengahan tahun ini, pabrik tersebut bisa beroperasi penuh sesuai kapasitas yang dimiliki.
Untuk menuntaskan proyek tersebut, pihak JSKY sudah menyiapkan dana belanja modal atau capital expenditure sebesar Rp 30 miliar pada tahun ini.
Ia menambahkan, keberadaan pabrik panel surya diyakini akan meningkatkan kemampuan perusahaan dalam memproduksi panel surya. Pasalnya, pabrik tersebut nanti dapat memproduksi sekitar 100 megawatt (MW) cell.
Baca Juga: Raih kontrak PLTS di Papua, Sky Energy (JSKY) incar kawasan pemukiman
Adapun untuk saat ini, JSKY masih akan memprioritaskan penjualan panel surya ke pelanggan-pelanggan industri serta untuk kebutuhan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Selain itu, perusahaan juga menjual panel suryanya ke pasar ekspor seperti Amerika Serikat, Jepang, dan beberapa negara Eropa.
Walau bukan jadi prioritas utama, JSKY tetap melirik penjualan panel surya ke sektor rumah tangga. Namun, untuk memaksimalkan peluang tersebut, kemampuan internal perusahaan dalam melakukan pemasangan dan pemeliharaan panel surya mesti diperkuat.
“Sejauh ini kami punya tim selain kerja sama dengan vendor untuk melakukan pemasangan solar panel. Kami ingin tim ini tersebar di berbagai daerah supaya perusahaan bisa meningkatkan penetrasinya,” ungkap Kurniadi ketika ditemui Kontan.co.id, Kamis (6/2).
Lebih lanjut, JSKY juga memiliki rencana untuk membangun pabrik yang mengintegrasikan bisnis perusahaan di Sentul, Jawa Barat. Pabrik yang dibangun di lahan seluas 5 hektar tersebut nantinya akan menghasilkan produk panel surya, baterai, solar system, inverter, LED, hingga komponen pendukung lainnya.
Namun, pabrik tersebut masih menjadi rencana jangka panjang JSKY. Perusahaan pun belum menetapkan target resmi kapan proyek pembangunan pabrik tersebut akan beroperasi. Emiten ini juga belum menyediakan capex khusus untuk kebutuhan proyek tersebut.
Baca Juga: Pasar positif, JSKY optimistis penjualan meningkat dua kali lipat di 2020
“Pabrik tersebut tetap kami butuhkan. Soalnya selama ini produk-produk kami dibuat di tempat yang terpisah,” terang dia.
Asal tahu saja, selain memproduksi panel surya melalui pabrik di Cisalak, JSKY juga memproduksi baterai yang mana pabriknya terletak tak jauh dari kantor operasional perusahaan di Gunung Putri. Selain itu, JSKY juga memproduksi LED di pabriknya yang berada di Bandung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News