kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Sriboga menambah merek restoran baru


Jumat, 18 Agustus 2017 / 09:30 WIB
Sriboga menambah merek restoran baru


Reporter: Ivana Wibisono | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - PT Sriboga Raturaya belum puas, meski sudah memiliki jaringan waralaba restoran Pizza Hut, Pizza Hut Delivery (PHD) dan Marugame Udon di Indonesia. Grup perusahaan milik keluarga anak-anak Bustanil Arifin, mantan Kepala Bulog dan Menteri Koperasi era Orde Baru itu, menambah satu merek restoran lagi, yakni Boat Noodle. 

Boat Noodle adalah waralaba asal Malaysia menyajikan aneka mi ala Thailand. Gerai perdana sudah hadir di Gandaria City Mall, Jakarta pada 21 Juli 2017. Sriboga Raturaya mengoperasikan di bawah anak perusahaan bernama PT Sriboga Boat Noodle.

Hadian Iswara, Direktur PT Sriboga Raturaya, bilang, Sriboga Raturaya akan membuka satu atau dua gerai lagi di Jakarta pada semester II 2017. Hanya saja, dia tak membeberkan detail rencana itu.

Yang pasti, restoran adalah tulang punggung pendapatan terbesar hingga 60% pada tahun ini. Sisanya berasal dari lini usaha manufaktur, logistik serta edukasi dan pelatihan. Adapun total target pendapatan Sriboga Raturaya yakni Rp 5,3 triliun. Sepanjang semester I 2017, mereka telah mengantongi 45% target pendapatan.

Selama ini, Sriboga Raturaya menjalankan usaha melalui sejumlah anak perusahaan. Misalnya, PT Sari Melati Kencana yang menjalankan Pizza Hut dan PT Sriboga Marugame Indonesia yang mengoperasikan Marugame Udon. Menurut catatan KONTAN, per September tahun lalu terdapat 326 gerai Pizza Hut dan 26 gerai Marugame Udon.

Sementara bisnis manufaktur melaju lewat PT Sriboga Flour Mill, PT Ratu Sima Internasional dan PT Sriboga Bakeries Integra. Ada pula anak usaha yang menjalankan bisnis logistik yaitu PT Usaha Dagang Sumber Rejeki.

Sambil menjalankan bisnis, Sriboga Raturaya mengawal rencana initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia. Target realisasinya tahun 2020. "Memang ada rencana Sriboga untuk IPO dan masih dalam proses persiapan," ujar Hadian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Berita Terkait


TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×