Reporter: Muhammad Julian | Editor: Azis Husaini
Dengan adanya sejumlah alasan di atas, Iwan optimis eksportir mainan di Indonesia secara umum, dan PT Sunindo Adipersada secara khusus dapat memanfaatkan peluang yang timbul akibat adanya perang dagang antara Amerika Serikat dengan Cina.
Dalam memanfaatkan momentum tersebut, PT Sunindo Adipersada akan berupaya untuk meningkatkan daya saing dengan meningkatkan comparative advantage pada produk-produk mainan PT Sunindo Adipersada, di antaranya yakni dengan mendesain produk-produk mainan secara realistic.
Sebagai informasi, PT Sunindo Adipersada merupakan perusahaan mainan yang memproduksi boneka, hand puppet, dan kostum boneka. Selama ini, pendapatan PT Sunindo Adipersada memang didominasi oleh penjualan ekspor.
Penjualan secara ekspor dilakukan dengan meyasar pasar mainan di Amerika Serikat dan Kanada, negara-negara Eropa, Australia, dan negara-negara di Asia. Dalam hal ini, Amerika Serikat dan Kanada memang menjadi dua negara tujuan ekspor dengan persentase paling besar dalam penjualan ekspor PT Sunindo Adipersada, yakni sebesar 30% dari total penjualan PT Sunindo Adipersada.
Sementara itu, rincian persentase penjualan ekspor dalam total penjualan PT Sunindo Adipersada pada negara-negara tujuan ekspor lainnya antara lain; negara-negara Eropa sebesar 40% secara total, Australia sebesar 10%, dan negara-negara Asia sebesar 5% secara total.
Dengan demikian, persentase penjualan ekspor dalam total penjualan PT Sunindo Adipersada adalah sebesar 85%. Sementara itu, sebanyak 15% penjualan sisanya dilakukan secara lokal.
Sebanyak 90% dari penjualan tersebut dilakukan melalui skema original equipment manufacturer (OEM) dengan cara menjual produk-produk mainan berdasarkan pesanan klien. Produk yang telah dijual pada nantinya akan dijual kembali oleh klien yang telah melakukan pembelian terhadap produk mainan PT Sunindo Adipersada dengan menggunakan brand yang dimiliki klien.
Sementara itu, sebanyak 10% penjualan PT Sunindo Adipersada dilakukan dengan menggunakan merk sendiri dengan nama Ozco. Penjualan produk-produk Ozco dilakukan dengan bermitra dengan distributor baik di dalam negeri ataupun di luar negeri.
Beberapa distributor yang telah bermitra dengan PT Sunindo Adipersada untuk menjual produk-produk Ozco di antaranya seperti Toys Kingdom, Toys City, Bali Zoo, Transmart Carefour, Sogo, dan lain-lain.
Pada semester I 2019, penjualan PT Sunindo Adipersada sudah mencapai Rp 130 miliar. Dengan demikian, realisasi penjualan hingga semester I 2019 adalah sebesar 43,33%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News