kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45921,71   -13,81   -1.48%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Superkrane Mitra Utama (SKRN) proyeksikan pendapatan capai Rp 500 miliar tahun ini


Jumat, 18 Desember 2020 / 17:21 WIB
Superkrane Mitra Utama (SKRN) proyeksikan pendapatan capai Rp 500 miliar tahun ini


Reporter: Filemon Agung | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Superkrane Mitra Utama Tbk (SKRN) menargetkan pendapatan hingga akhir tahun ini sebesar Rp 500 miliar. Direktur Utama SKRN Yafin Tandiono Tan mengatakan, pendapatan tahun ini berpotensi turun dibanding 2019 lalu akibat dampak pandemi covid-19.

"Perhitungan sampai hari ini mudah-mudahan sampai akhir tahun sekitar Rp 500 miliar. tetapi tetap lebih kecil dari tahun lalu," ungkap Yafin dalam Public Expose Virtual, Jumat (18/12).

Yafin menjelaskan, ada potensi penurunan pendapatan sekitar 25% hingga 27%. Pada 2019 lalu, SKRN mencatatkan pendapatan sebesar Rp 682,37 miliar.

Baca Juga: Banyak proyek tertunda, kinerja bisnis alat berat Superkrane lesu

Sementara itu, Corporate Secretary SKRN Eddy Gunawin menyebutkan, hingga kuartal III 2020 terjadi penurunan pendapatan dan laba bersih SKRN.

"Pendapatan kami dari sebesar Rp 554 miliar pada kuartal III 2019 menjadi Rp 358 miliar di kuartal III 2020," ujar Eddy.

Mengutip laporan keuangan SKRN, hingga kuartal III 2020 pendapatan SKRN tercatat sebesar Rp 357,83 miliar atau turunĀ  35,35% year on year (yoy). Pada periode yang sama ditahun sebelumnya SKRN mampu membukukan pendapatan mencapai Rp 553,57 miliar.

SKRN juga mencatatkan rugi bersih sebesar Rp 39,76 miliar pada kuartal III tahun ini. Padahal pada kuartal III 2019, SKRN membukukan laba bersih mencapai Rp 107,92 miliar.

Selanjutnya: Superkrane Mitra Utama (SKRN) berencana buyback saham dengan dana Rp 110 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×