kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45932,69   4,34   0.47%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Surveyor Indonesia bidik pendapatan 2018 naik 20%


Kamis, 09 November 2017 / 20:00 WIB
Surveyor Indonesia bidik pendapatan 2018 naik 20%


Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang tahun 2017 ini, PT Surveyor Indonesia (Persero) menargetkan perolehan pendapatan usaha mencapai lebih dari Rp 1 triliun. Sementara pada tahun 2018, perusahaan ini membidik pendapatan usaha bisa meningkat 20% mencapai Rp 1,2 triliun. Untuk mencapai target tersebut, perusahaan ini mengincar beberapa klien, baik BUMN maupun non BUMN.

Direktur Utama PT Surveyor Indonesia, M. Arif Zainuddin menyebut beberapa klien yang akan bermitra dengan perusahaannya seperti Pertamina, PLN, AP 1, KAI dan PTPN 3. Sementara klien non BUMN di antaranya Chevron dan KPC," ujarnya kepada Kontan.co.id, Kamis (8/11).

Ada beberapa sektor yang menurut Arif cukup menjanjikan, yakni sektor minyak dan gas (migas) dan sistem pembangkit listrik serta sektor mineral dan batubara (minba). "Kedua sektor tersebut menyumbang hingga 60% dari total pendapatan," tambahnya.

Sebagai gambaran, pada tahun ini, perusahaan ini menargetkan pendapatan dari sektor migas dan sistem pembangkit mencapai Rp 400 miliar. Per Oktober 2017 lalu, perolehannya sudah mencapai 70%. Pada tahun mendatang, Arif menyebut bahwa pihaknya membidik pertumbuhan pendapatan sebesar 25% dari tahun sebelumnya atau tahun 2017. Dia menduga, sektor ini masih menjanjikan untuk di intensifikasi dan optimalisasi pasarnya dalam 5 tahun ke depan.

Dari sektor minba, perusahaannya membidik pendapatan hingga Rp 135 miliar. Hingga Oktober 2017, perolehannya sudah mencapai 80%. Adapun pada tahun depan, Arif menargetkan pertumbuhan pendapatan di sektor ini mencapai 30% dari tahun 2017. Dia memprediksi, sektor tersebut akan terus meningkat dalam 5 tahun ke depan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×