Reporter: Dyah Megasari, Reuters, Jiji News |
TOKYO. Suzuki Motor Corp berencana menginvestasikan dana ¥ 60 miliar atau setara dengan US$ 782 juta di Indonesia. Miliaran yen akan digelontorkan produsen otomotif asal Jepang tersebut untuk membangun sebuah pabrik mesin.
Dalam sebuah rilis yang dikeluarkan manajemen, dana yang akan dihabiskan untuk mengakuisisi lahan adalah ¥ 10 miliar. Produsen mobil nomor empat di jepang itu akan membeli tanah seluas 1,3 juta meter persegi di taman industri Jakarta Timur.
Tanah ini pada tahap pertama akan digunakan untuk membangun pabrik mesin dengan kapasitas produksi 100.000 unit mesin dalam setahun. Kemudian dana sebesar ¥ 30 miliar akan digunakan untuk membangun pabrik yang bertujuan mengurangi komponen mesin impor yang harganya semakin mahal.
Sebelumnya, harian bisnis Nikkei melaporkan, dana investasi yang disiapkan Suzuki untuk investasi di Indonesia hanya ¥ 30 miliar.
Pabrik itu rencananya akan dibangun pada 2015. Namun dengan tambahan dana investasi, kemungkinan besar kapasitas produksi pabrik akan lebih besar yaitu 150.000 unit per tahun. Manajemen belum memberikan komentar atas berita ini karena masih dalam libur tahun baru.
Saat ini Suzuki memiliki dua pabrik di Indonesia yang memproduksi satu juta sepeda motor dan 80.000 mobil per tahun. 2010, Suzuki merupakan pemilik merek terbesar keempat di Indonesia di mana Toyota dan Daihatsu menguasai lebih dari setengah pangsa pasar otomotif Indonesia.
Pada awal transaksi bursa hari ini, saham Suzuki sudah berhasil naik hingga 2,5%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News