kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45981,69   -8,68   -0.88%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tarif integrasi Tol Jakarta-Cikampek, Jasa Marga: Untuk persingkat waktu tempuh


Rabu, 18 November 2020 / 11:30 WIB
Tarif integrasi Tol Jakarta-Cikampek, Jasa Marga: Untuk persingkat waktu tempuh
ILUSTRASI. Sejumlah kendaraan melintasi Tol Jakarta-Cikampek (Japek) di Jatimulya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (14/11/2020).


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Integrasi Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated (Layang) dalam bentuk tarif baru dinilai bakal mempersingkat waktu tempuh.

Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Dwimawan Heru Santoso menjelaskan, tujuan dibangunnya Tol Jakarta-Cikampek II Elevated (Layang) adalah untuk mengurai kepadatan kendaraan yang kerap terjadi di Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Karenanya, dengan adanya tol layang tersebut, maka terjadi penambahan kapasitas menjadi enam lajur. Rinciannya, empat lajur di bawah dan dua lajur di atas. "Ini kami sebut capacity extention jadi penambahan kapasitas," kata Heru dalam diskusi virtual di Jakarta, Selasa (18/11/2020).

Heru mengklaim, selama tahap uji coba tol layang yang berlangsung selama satu tahun ini, kepadatan dapat diurai, dan waktu tempuh lebih singkat. Namun, sayangnya selama masa uji coba Jalan Tol Jakarta-Cikampek II elevated belum dikenakan tarif.

Heru menilai jika tidak diberlakuakn tarif integrasi antara kedua lajur jalan tol tersebut akan menghambat bagi pengendara. Pengendara akan memilih tarif yang lebih terjangkau sehingga malah mengakibatkan penumpukan di salah satu ruas jalan tol tersebut.

Baca Juga: Lonjakan tarif tol Jakarta-Cikampek diklaim tak membebani angkutan umum

"Nanti pengendara akan sibuk memilih mana yang lebih murah dan itu memakan waktu transaksi," imbuh Heru.

Sebaliknya, dengan tarif terintegrasi pengendara tidak perlu melakukan transaksi dua kali untuk dapat menggunakan dua jalur jalan tol tersebut. Selain itu, pengendara juga dapat menghemat waktu tempuh karena tidak adanya penumpukan di kedua jalan tol.

"Jadi pengendara bebas memilih untuk menggunakan jalan tol keduanya, karena harganya sama saja," kata Heru seraya menambahkan, akan terjadi pemisahan untuk pengendara dengan jarak tempuh jauh dan jarak tempuh dekat.

Bagi pengendara dengan jarak tempuh jauh akan menggunakan jalur Tol Jakarta-Cikampek II Elevated, sementara pengendara dengan tujuan dekat akan menggunakan Tol Jakarta-Cikampek (eksisting). (Ardiansyah Fadli)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tarif Integrasi Tol Jakarta-Cikampek Bakal Persingkat Waktu Tempuh",

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×