Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Taspen Properti Indonesia anggaran belanja modal Rp 414 miliar. Adapun dari belanja modal tersebut 27% digunakan untuk pembangunan Aspena Residence.
Bayu Utomo, Direktur Utama Taspen Properti Indonesia menyebutkan, selain Aspena Residence yang berada di Tangerang, pihaknya akan terus mengembangkan proyek lainnya. Sayangnya, ia belum bisa menyampaikannya lantaran. "Belum bisa disampaikan karena masih perencanaan," ujarnya kepada kontan.co.id, Kamis (21/3).
Saat ini, Taspen Properti Indonesia memiliki lahan seluas 4,8 hektar (ha) yang tersebar di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Bali. "Penggunaan yang sedang dievaluasi termasuk untuk mixed use development," tambahnya. Oleh sebab itu, sisa belanja modal lainnya akan digunakan untuk pengembangan di daerah tersebut.
Dari proyek pengembangannya yang pertama yakni Aspena Residence dan mengelola kantor Taspen di Jakarta, Taspen Properti Indonesia sendiri menargetkan meraup pendapatan tahun ini sebesar Rp 80 miliar. "Kalau dibandingkan dengan target pendapatan Taspen yang Rp 18 triliun, kontribusi Taspen Properti sekitar 0,44%," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
