Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Laut Indonesia memegang peran penting dalam jalur perdagangan dunia dan domestik. Sekitar 40% perdagangan dunia melalui laut yang bersinggungan dengan Indonesia.
Sementara 90% pengiriman barang di pasar domestik dikirim melalui jalur laut. Salah satu tantangan terbesar dalam pengelolaan pengiriman barang tersebut adalah belum optimalnya marketplace yang menghubungkan ketersediaan transportasi kapal dengan kargo.
Maka, PT Airin Integrasi Solusi memperkenalkan sebuah platform digital bernama Airin. "Inovas ini menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan memanfaatkan algoritma yang unik. Hal ini mempertemukan kebutuhan pemilik barang (charter) dan pemilik kapal (shipowner), sekaligus memudahkan proses administrasi pengiriman barang yang sebelumnya offline beralih ke online,” kata Dimas Seno, Chief Executive Officer Airin, dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Kamis (2/2).
Baca Juga: Geliat Industri Logistik, Salah Satunya untuk Logistik Industri Halal
Airin memiliki fitur vessel tracking tanpa biaya. Vessel tracking berbasis peta ini memudahkan kedua pihak melihat kapal yang open position atau open kargo. Pemilik kapal dan charter juga bisa dengan mudah melakukan tracking pergerakan kapal mulai dari pengiriman sampai tiba di tujuan.
"Di masa depan harapannya Airin bisa digunakan pula oleh mitra lain yang terlibat dalam jasa pelayaran. Seperti agen pelabuhan, jasa bunker atau pelayanan bahan bakar, penyedia jasa perbaikan kapal, dan lain sebagainya," lanjut Dimas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News