kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Telkom buka kantor cabang baru di Taiwan dan Macau


Minggu, 20 Juli 2014 / 15:24 WIB
Telkom buka kantor cabang baru di Taiwan dan Macau
ILUSTRASI. Download spanduk Isra Miraj 2023.


Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) ingin menapakkan jejaknya di luar negeri. Tahun ini TLKM akan segera menempatkan kantor cabang barunya di 2 negara, yaitu Taiwan dan Macau. "Dalam waktu dekat,” kata Arif Prabowo, Vice President Public Relation TLKM.

Ia menjelaskan di dua negara itu, TLKM akan menjalankan Mobile Virtual Network Operator (MVNO) atau bekerjasama dengan operator negara bersangkutan. Jadi TLKM hanya menyewa jaringan yang sudah ada dan membuat produk sendiri. Arif bilang, investasi yang TLKM keluarkan untuk itu terbilang kecil.

Untuk di Taiwan, TLKM menjalin kerja sama dengan Far EasTone Telecommunications dan Taiwan Mobile. Lalu di Macau, TLKM menggandeng Companhia de Telecomunicações de Macau. Nantinya TLKM akan menjalankan bisnis ritel di dua negara tersebut. Ini karena TLKM melihat banyaknya orang Indonesia yang dapat disasar.

Selain itu TLKM juga menjalankan bisnis ritel di Timor Leste, Hongkong, Australia, Malaysia, dan Myanmar. Sedangkan untuk di Singapura dan Amerika Serikat, TLKM menggeluti bisnis wholesale atau enterprise.

Taiwan dan Macau ini menempatkan adanya 9 negara yang TLKM tuju. Hingga saat ini, TLKM telah memiliki cabang di 7 negara yaitu Singapura, Hongkong, Timor Leste, Australia, Myanmar, Malaysia, dan Amerika Serikat.

Secara keseluruhan, TLKM menargetkan ekspansi cabangnya ke 10 negara. Arif mengaku belum tahu negara mana yang pihaknya akan tuju untuk menggenapkan targetnya. Arif bilang bahwa pihaknya baru menapaki bisnis di luar negeri. Sehingga kontribusi dari luar negeri pun masih mini, sekitar 3% sampai 4% terhadap total pendapatan. Meski begitu, Arif menyebut pertumbuhannya tiap tahun bisa mencap

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×