kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Terdampak virus corona, pendapatan Putra Rajawali Kencana (PURA) di Maret anjlok


Senin, 30 Maret 2020 / 19:32 WIB
Terdampak virus corona, pendapatan Putra Rajawali Kencana (PURA) di Maret anjlok
ILUSTRASI. Ilustrasi armada truk PT Putra Rajawali Kencana Tbk (Pura Trans)


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Kinerja PT Putra Rajawali Kencana Tbk (PURA) pada bulan Maret 2020 ini terhambat oleh akibat dari efek gulir penyebaran virus corona di Indonesia.

Ariel Wibisono, Direktur Utama PURA menjelaskan, adanya kebijakan work from home (WFH) dan pengurangan shift produksi di sejumlah perusahaan manufaktur yang juga klien perusahaan, membuat bisnis PURA yang bergerak di jasa pengiriman barang jadi berkurang. 

"Akhirnya pendapatan di bulan Maret ini mengalami penurunan dibanding Januari dan Februari, dengan kata lain bulan Maret ini mengalami perlambatan," kata dia kepada Kontan.co.id, Senin (30/3). 

Baca Juga: Putra Rajawali Kencana (PURA) bakal tambah 205 unit armada hingga 2022

Ariel memberi contoh, saat ini telah terjadi penurunan pengiriman dari sektor AMDK air mineral yang hanya meliputi 4% dari total utilitas perusahaan.

Alhasil di sepanjang Maret akan terjadi koreksi pendapatan hingga 10% dibanding bulan sebelumnya. Penurunan ini disebabkan jalur distribusi yang terganggu untuk sektor pengiriman barang konsumtif di wilayah distribusi perkotaan. 

Adapun di sepanjang kuartal I 2020 PURA memproyeksikan pendapatan berkisar di Rp 102 miliar. 

Selain itu,  Ariel tidak menampik mungkin saja bakal ada perlambatan di jadwal piutang yang terhambat pembayaran karena imbas dari terhambat nya sektor dan sub-sektor manufaktur, infrastruktur dan consumer goods.  

Oleh karena itu, Ariel menyatakan PURA terus memonitor kebijakan pemerintah terkait penanggulangan virus corona khususnya karantina wilayah. Sejauh ini, pihaknya melakukan koordinasi dengan Kementerian Perhubungan, Kepolisian, dan Dinas Perhubungan.

Meski pertumbuhan pendapatan di Maret agak melambat, Ariel menjelaskan jadwal pengiriman barang yang telah diberikan oleh klien-klien utama, meliputi pengiriman bata ringan, box culvert dan gula rafinasi dan keramik tetap berjalan hingga saat ini. 

Baca Juga: Penerapan Zero ODOL Diundur, Putra Rawajali (PURA) Tetap Yakin Bisnis Melaju

"Skedul pengiriman mereka tetap by project-based sehingga pengiriman harus tetap terselesaikan sesuai tenggat waktu," ungkapnya. 

Hingga saat ini, Ariel bilang belum mengubah fokus pengiriman yakni klien yang ditangani masih cukup optimistis terhadap bisnis mereka sehingga PURA juga masih merasa cukup aman dengan keadaan saat ini.

Dalam menanggulangi efek gulir virus corona, di bulan April akan mengalihkan untuk distribusi ke daerah-daerah non perkotaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×