kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tiga pembangkit EBT PLN dapat sertifikat penurunan emisi gas rumah kaca


Selasa, 12 Januari 2021 / 11:55 WIB
Tiga pembangkit EBT PLN dapat sertifikat penurunan emisi gas rumah kaca
ILUSTRASI. Petugas PLN Jayapura menata peralatan setelah memperbaiki listrik di sepanjang ruas jalan pantai Hamadi, Kota Jayapura, Papua. ANTARA FOTO/Indrayadi TH


Reporter: Dimas Andi | Editor: Tendi Mahadi

Asal tahu saja, pembangkit listrik energi terbarukan digunakan untuk memenuhi kebutuhan listrik masyarakat Indonesia yang berasal dari sumber energi yang bersih dan ramah lingkungan. Dengan demikian, pembangkit ini juga akan membantu target pemerintah untuk menurunkan emisi gas rumah kaca yang mengancam keseimbangan iklim bumi.

Pemerintah Indonesia telah meratifikasi Perjanjian Paris pada tahun 2016 dan berkomitmen untuk menurunkan 29% emisi gas rumah kaca pada tahun 2030. Salah satu strategi pemenuhan komitmen tersebut adalah dengan meningkatkan bauran energi baru dan terbarukan menjadi 23% pada tahun 2025.

Baca Juga: Insentif perpajakan diajukan untuk Blok Mahakam dan Blok Sanga-Sanga

Di samping itu, Rencana Usaha Penyediaan Listrik (RUPTL) Tahun 2019 – 2028 menargetkan akselerasi pembangunan pembangkit listrik EBT yang akan menurunkan emisi sebesar 137 juta ton CO2eq selama kurun waktu 10 tahun jika dibandingkan dengan skenario tanpa akselerasi penetrasi EBT.

Strategi transisi energi PLN telah mendapatkan pengakuan di dunia internasional. Tahun lalu, PLN berhasil menduduki peringkat teratas di Asia Selatan dan Tenggara sebagai perusahaan kunci yang akan menentukan kesuksesan transformasi sistem energi dan dekarbonisasi. Capaian tersebut berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh World Benchmarking Alliance (WBA).

Selanjutnya: Kerap rugikan lingkungan, Jatam usulkan moratorium di sektor pertambangan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×