kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tigaraksa Satria (TGKA) genjot penjualan produk kesehatan dan FMCG selama pandemi


Rabu, 23 September 2020 / 16:48 WIB
Tigaraksa Satria (TGKA) genjot penjualan produk kesehatan dan FMCG selama pandemi


Reporter: Agung Hidayat | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Perusahaan distributor Fast-Moving Consumer Goods (FMCG), PT Tigaraksa Satria Tbk (TGKA) tetap berupaya meningkatkan kinerja bisnisnya di tahun ini.

Beberapa produk yang diandalkan perseroan akan membantu pertumbuhan kinerja perusahaan.

Misalnya untuk produk hand sanitizer, selama pandemi ini manajemen mengakui terdapat kenaikan permintaan cukup besar.

"Untuk penjualan produk hand sanitizer penjualannya mengalami peningkatan bila dibandingkan dengan nilai penjualan sebelum merebaknya wabah Covid-19," ujar Syahrizal Sabir, Head of Legal & Corporate Secretary TGKA kepada Kontan.co.id, Rabu (23/9).

Baca Juga: Efek Corona Masih Terasa, PT Tigaraksa Satria Tbk Bidik Kenaikan Laba Single Digit

Namun beberapa bulan terakhir ini, Syahrizal mengakui penjualan hand sanitizer relatif stagnan atau tidak lagi meningkat, dikarenakan mulai banyaknya produk-produk sejenis yang muncul di pasaran.

TGKA sendiri diketahui mendistribusikan produk hand sanitizer merek Antis, manajemen sebelumnya mengatakan porsi penjualan produk tersebut masih belum terlalu besar dibandingkan FMCG lainnya.

Adapun peluang bisnis lainnya datang dari beberapa jenis produk kebutuhan sehari-hari seperti gas isi ulang.

Menurut Syahrizal, selama pandemi ini masyarakat cenderung menghabiskan waktu di dalam rumah dan saat itu kebutuhan gas isi ulang meningkat.

Baca Juga: Tigaraksa Satria (TGKA) optimis cetak pertumbuhan single digit pada sisi laba bersih

Tak heran, penjualan segmen usaha Gas (LPG), kompor dan blender di semester pertama tahun ini mengalami kenaikan sekitar 2% secara tahunan menjadi sebesar Rp 180,7 miliar.

Perusahaan pun di semester pertama kemarin memfokuskan belanja modalnya untuk penguatan lini produksi tabung gas.




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×