kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.928.000   2.000   0,10%
  • USD/IDR 16.520   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Tingginya Harga Minyak akan Memberi Peluang Pertumbuhan Bagi Penyewaan Kapal


Rabu, 22 Juni 2022 / 11:38 WIB
Tingginya Harga Minyak akan Memberi Peluang Pertumbuhan Bagi Penyewaan Kapal
ILUSTRASI. Wintermar Offshore Marine Tbk.


Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Handoyo

Dalam melancarkan aksi ekspansi tersebut, pada tahun ini WINS telah menganggarkan belanja modal atawa capital expenditure (capex) sebesar US$ 12,5 juta untuk tahun ini. Adapun, Pek Swan mengungkapkan, realisasi capex tersebut hingga saat ini telah mencapai sekitar US$ 9 juta. 

Selain menambah armada baru, dia juga memaparkan WINS telah berinvestasi dalam membangun tim awak kapal Indonesia yang kuat dengan kemampuan untuk mengoperasikan dan memelihara armada bernilai tinggi.

Salah satu tujuan keberlanjutan Wintermar yang dinyatakan adalah untuk mengembangkan pelaut Indonesia untuk bekerja secara internasional. Perusahaan telah memulai beberapa program pelatihan dan beasiswa untuk memberikan kesempatan kepada perwira muda dari akademi Indonesia untuk dilatih di armada.

Ke depan, ia optimistis outlook bisnis WINS masih akan prospektif seiring dengan harga minyak dunia yang diperkirakan masih akan tinggi. Dengan berkurangnya pasokan minyak dunia imbas  dari sanksi impor minyak Rusia, maka telah membuat lompatan akan kebutuhan investasi baru dalam eksplorasi.

“Kami optimistis bisa terus mendapatkan kontrak baru pada sisa tahun ini. Dengan armada yang sudah beroperasi penuh dan peluang yang ada, kami percaya pada tahun depan bisnis WINS akan lebih bagus lagi dibanding tahun ini,” jelas Pek Swan.

Sebagai catatan, WINS tercatat telah mengantongi kontrak senilai US$ 64 juta hingga akhir Maret 2022 silam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×