kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Total siap bangun proyek Rp 1,5 triliun


Selasa, 25 Maret 2014 / 07:40 WIB
Total siap bangun proyek Rp 1,5 triliun
ILUSTRASI. Cara mengetahui email sudah dibaca penerima.


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina

JaKARTA. PT Total Bangun Persada Tbk. akan membangun gedung perkantoran milik Media Nusantara Citra (MNC) Group di Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, pada semester II nanti. Ini adalah salah satu bagian dari strategi perusahaan di 2014 yang mengincar proyek-proyek di atas Rp 500 miliar.


Proyek gedung perkantoran MNC Group yang didapat awal tahun ini, bernilai Rp 1,5 triliun. Proyek jumbo ini ditargetkan akan selesai dalam tiga tahun mendatang atau pada 2017.


Namun Total tak bekerja sendiri. Perusahaan bahu-membahu bersama  perusahaan asal Jepang, Shimizu Co. Ltd. sebagai mitra joint venture. Dalam jalinan kerjasama tersebut, perusahaan hanya kebagian menggarap 40% dari nilai kontrak, atau Rp 600 miliar saja.


Karena bertindak sebagai kontraktor, Elvina Hermansyah, Sekertaris Perusahaan Total Bangun Persada menuturkan perusahaan tak mengeluarkan investasi sepeser pun. "Jika pekerjaan itu mulai dilakukan, kami akan mendapatkan pembayaran uang muka sekitar Rp 300 miliar atau 20% atau dari kontrak yang kami dapat," beber Elvina  kepada Kontan, kemarin (24/3).


Asal tahu saja Gedung perkantoran MNC Group merupakan proyek pertama dari empat proyek besar yang diincar Total tahun ini. Di tengah ketidakpastian ekonomi, perusahaan memang memilih bermain aman dengan mengerjakan proyek yang sekaligus bernilai besar. Sayangnya ketika ditanya bagaimana nasib tiga proyek lain, Elvina belum bisa memberi kepastian. "Masih menunggu keputusan owner, tergantung situasi politik dan proses perizinan," terang Elvina.


Sumbangsih anak usaha


Pilihan proyek besar juga diyakini perusahaan mendukung target pendapatan Rp 2,4 triliun tahun ini. Keyakinan perusahaan semakin dipertebal dengan hadirnya anak usaha yang baru berdiri Oktober 2012 silam, yaitu PT Total Persada Indonesia.


Jika di 2013, anak usaha ini belum memberikan kontribusi apapun, di tahun 2014, Total memperkirakan anak usaha ini bisa mendatangkan pendapatan Rp 100 miliar dan laba Rp 5 miliar. Proyeksi kontribusi ini didapat dari proyek yang tengah digarap anak usaha ini, yakni proyek dari PT Indo Kordsa Tbk. dan  proyek milik Grup Indofood.


Sementara untuk belanja modal tahun ini, perusahaan menganggarkan dana yang lebih lebih banyak dibandingkan tahun lalu. Jika pada tahun 2013 perusahaan menganggarkan dana Rp 30 miliar, tahun ini belanja modal mencapai Rp 50 miliar.


Total berencana menggunakan belanja modal untuk membeli lantai dua gedung perkantoran GKM Green Tower yang ada di Jalan T. B. Simatupang, Jakarta Selatan. Selain itu, perusahaan juga berencana membeli peralatan proyek, peralatan teknologi informasi (TI) dan peralatan workshop.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×