Reporter: Venny Suryanto | Editor: Markus Sumartomjon
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kiprah para unicorn lokal mulai terlihat gencar menjelang tutup tahun ini. Setelah Gojek mulai mengoperasikan layanan transportasi online Get di Thailand meski dalam versi beta, kini giliran Traveloka yang langsung unjuk gigi.
Menurut Tech Asia, Traveloka kini mulai melancarkan ekspansi tidak cuma di pasar dalam negeri saja, tapi sudah merambah pasar regional khususnya Asia Tenggara. Tak tanggung-tanggung, Traveloka langsung mengakuisisi tiga start up travel online sekaligus.
Pertama adalah situs lokal yang jadi salah satu pesaing Traveloka di pasar domestik yakni Pegi-Pegi. Lantas MyTour asal Vietman, dan yang ketiga adalah Travelbook dari Filipina. Untuk menuntaskan aksi tersebut, Traveloka harus merogoh kocek hingga US$ 66,8 juta atau setara Rp 962 miliar.
Sampai berita turun, manajemen Traveloka untuk sementara belum bersedia memberikan keterangan resmi terkait informasi tersebut. Tapi dalam catatan KONTAN sebelumnya, Traveloka memang terus berupaya memperluas layanan dan ekspansi bisnis, tidak cuma di pasar dalam negeri tetapi juga di tingkat regional.
Yang menarik, ketiga perusahaan yang dicaplok Traveloka tersebut adalah milik Jet Tech Innovation Ventures Pte Ltd yang berbasis di Singapura. Perusahaan ini membeli ketiga perusahaan itu dari perusahaan asal Jepang, Recruit Holdings awal tahun ini. Nah, pemegang saham tunggal dari perusahaan tersebut tak lain adalah Traveloka sendiri. Sedangkan salah satu direktur dari Jet Tech tak lain CEO Traveloka Ferry Unardi
Sebelumnya, Traveloka sudah meluncurkan ragam layanan seperti Paylater.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News