kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.948.000   47.000   2,47%
  • USD/IDR 16.541   37,00   0,22%
  • IDX 7.538   53,43   0,71%
  • KOMPAS100 1.059   10,21   0,97%
  • LQ45 797   6,35   0,80%
  • ISSI 256   2,43   0,96%
  • IDX30 412   3,30   0,81%
  • IDXHIDIV20 468   1,72   0,37%
  • IDX80 120   1,05   0,88%
  • IDXV30 122   -0,41   -0,34%
  • IDXQ30 131   0,79   0,61%

Tunas Sawa Erma (TSE) Group Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Biogas di Papua


Sabtu, 02 Agustus 2025 / 05:35 WIB
Tunas Sawa Erma (TSE) Group Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Biogas di Papua
Perusahaan perkebunan dan pengolahan kelapa sawit Tunas Sawa Erma (TSE) Group meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBg) dan Compressed Biomethane Gas (CBG) pertama di Merauke, Papua Selatan.


Reporter: Leni Wandira | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tunas Sawa Erma (TSE) Group, perusahaan perkebunan dan pengolahan kelapa sawit, terus memperluas ekspansi inisiatif hijau dalam operasional industrinya. 

Melalui unit usahanya, PT Berkat Cipta Abadi (BCA), perusahaan meresmikan fasilitas Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBg) dan Compressed Biomethane Gas (CBG) pertama di Papua.

Fasilitas energi terbarukan yang berlokasi di Merauke, Papua Selatan ini menjadi langkah strategis TSE Group dalam membangun industri kelapa sawit berkelanjutan yang efisien dan ramah lingkungan. 

Baca Juga: Teliti Biota Air di Papua, Tunas Sawa Erma (TSE) Group Bangun Kapal Penelitian

Presiden Komisaris TSE Group, Robert Seung menyatakan bahwa proyek ini merupakan bagian dari roadmap perusahaan menuju target global net zero emissions.

“Melalui fasilitas ini, kami tidak hanya mengelola limbah industri sawit, tapi mengubahnya menjadi solusi energi nyata,” ujar Robert dalam seremoni bertema Green Power, Born from Waste yang turut dihadiri Gubernur Papua Selatan Apolo Safanpo dan Bupati Merauke Yoseph Gebze pada Jumat (1/8/2025).

PLTBg ini dirancang untuk mengolah 1.000 m³ limbah cair kelapa sawit (POME) per hari. Gas metana yang dihasilkan dimanfaatkan sebagai sumber listrik ramah lingkungan untuk operasional pabrik dan kantor. 

Sisa gas dikompresi menjadi CBG sebagai bahan bakar alternatif pengganti solar, yang diproyeksikan dapat mengurangi konsumsi solar hingga 1 juta liter per tahun.

Baca Juga: TSE Group Bangun Pabrik Biogas di Papua Selatan untuk Dukung Net Zero Emissions

Dengan kapasitas produksi listrik 2 megawatt (MW), fasilitas ini cukup untuk menyuplai Kernel Crushing Plant (KCP) berkapasitas 150 ton/hari. Selain meningkatkan efisiensi energi, inisiatif ini mampu mengurangi emisi gas rumah kaca hingga 60.708 ton CO? per tahun.

Gubernur Papua Selatan Apolo Safanpo menilai pembangunan fasilitas ini selaras dengan rencana nasional swasembada energi dan pangan. “Ini langkah awal yang strategis dan bisa jadi percontohan bagi wilayah lain di Papua,” ujarnya.

Ke depan, TSE Group berencana mengembangkan fasilitas serupa di lima unit usaha lainnya.

Tak hanya itu, ekspansi hijau TSE juga mencakup penerapan kendaraan listrik, pemanfaatan energi surya, dan penggunaan pupuk ramah lingkungan di seluruh lini operasional perusahaan.

Selanjutnya: Promo McD Delivery 2-3 Agustus 2025, Paket PaNas 2 + McFlurry Cuma Rp 36.000-an

Menarik Dibaca: Promo McD Delivery 2-3 Agustus 2025, Paket PaNas 2 + McFlurry Cuma Rp 36.000-an

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×