Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) mencatatkan penurunan laba bersih di semester I 2024. Penurunan raihan laba ini sejalan dengan penurunan pendapatan perseroan di paruh pertama tahun 2024.
Melansir laporan keuangan, emiten yang 69% sahamnya dikuasai oleh Sampoerna Agri Resource Pte Ltd ini mencatat penurunan laba 24% secara year-on-year (yoy) dari Rp 212,26 miliar seiring dengan turunnya angka penjualan.
SGRO mengeruk hasil penjualan sebesar Rp 2,26 triliun di akhir paruh pertama tahun ini, turun 10,95% yoy dari Rp 2,54 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Baca Juga: Produksi CPO Sampoerna Agro (SGRO) Terkendala Cuaca El Nino
Sejalan dengan penurunan pendapatan, beban pokok penjualan emiten sawit ini turut mengalami koreksi, tepatnya sebesar 10,3% yoy dari Rp 2 triliun menjadi Rp1,8 triliun.
Alhasil, laba bruto SGRO pada akhir semester I 2024 tercatat sebesar Rp 467,25 miliar, menurun 13% yoy dari Rp 538,42 miliar.
Per 30 Juni 2024, total aset Perseroan sebesar Rp 10,09 triliun, turun dari Rp 10,06 triliun pada 31 Desember 2023.
Sementara, total liabilitas SGRO pada akhir semester I 2024 menempati angka Rp 4,45 triliun, turun tipis dari Rp 4,55 triliun di akhir tahun 2023.
Total ekuitas SGRO pada akhir Juni 2024 menempati posisi Rp 5,64 triliun pada akhir Juni 2024, naik dari Rp 5,51 triliun pada 31 Desember 2024.
SGRO juga mencatat kas dan setara kas akhir periode semester I 2024 sebesar Rp 435,2 miliar, naik dari Rp 415,36 miliar di periode yang sama tahun lalu.
Baca Juga: Tak Muluk-Muluk, AALI Tergetkan Performa Produksi Tahun 2024 Seperti Tahun Lalu
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News