kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.914.000   24.000   1,27%
  • USD/IDR 16.292   7,00   0,04%
  • IDX 7.895   -48,47   -0,61%
  • KOMPAS100 1.109   -11,24   -1,00%
  • LQ45 827   0,22   0,03%
  • ISSI 266   -2,02   -0,75%
  • IDX30 427   -0,69   -0,16%
  • IDXHIDIV20 494   0,59   0,12%
  • IDX80 125   0,10   0,08%
  • IDXV30 131   0,38   0,29%
  • IDXQ30 138   0,03   0,02%

Udang Beku Indonesia di AS Terpapar Cesium-137, Ini Langkah Pemerintah


Kamis, 21 Agustus 2025 / 09:14 WIB
 Udang Beku Indonesia di AS Terpapar Cesium-137, Ini Langkah Pemerintah
ILUSTRASI. Kabar soal produk udang asal Indonesia yang dijual di Amerika Serikat (AS) terpapar zat radioaktif Cesium-137 (Cs-137) mendapat respons dari pemerintah.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Dalam pernyataannya, FDA menjelaskan bahwa hanya satu pengiriman udang yang dipastikan terkontaminasi Cs-137. 

Sementara itu, kontainer yang terdeteksi positif sempat tiba di empat pelabuhan besar AS, yakni Los Angeles, Houston, Miami, dan Savannah, Georgia. 

FDA kemudian mencantumkan tiga nomor lot produk yang berpotensi terdampak dan telah didistribusikan ke 13 negara bagian, meski menegaskan tidak ada kantong udang yang terkontaminasi masuk ke pasar AS. 

Jumlah Cs-137 dalam sampel udang dari Indonesia memang tidak terlalu tinggi untuk menimbulkan bahaya secara langsung. 

Namun, FDA memperingatkan, konsumsi berulang dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko kanker karena merusak DNA, terutama bila digabungkan dengan paparan radiasi tingkat rendah dari lingkungan atau prosedur medis rutin seperti rontgen. 

Hingga kini, penyebab utama kontaminasi masih belum diketahui. FDA menegaskan sedang bekerja sama dengan otoritas pengawas perikanan Indonesia untuk menyelidiki kasus ini. 

"FDA akan terus bekerja sama dengan industri untuk melacak seluruh produk terkait yang diproses PT Bahari Makmur Sejati dalam rantai pasok, mengumpulkan informasi sebanyak mungkin, dan mengambil tindakan yang diperlukan,” kata lembaga itu dalam pernyataan resminya. 

Cesium-137 diduga pernah cemari perumahan di Serpong 

Berdasarkan catatan pemberitaan Kompas.com, Cesium-137 pernah menjadi sorotan karena diduga menjadi penyebab naiknya kadar radiasi di perumahan Batan Indah, Serpong pada Februari 2020. 

Saat itu, Bapeten menemukan beberapa serpihan sumber radioaktif yang menjadi penyebab kenaikan nilai paparan radiasi di Perumahan Batan Indah. 

Berdasarkan informasi lanjutan hasil analisis laboratorium oleh Bapeten dan Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) terhadap serpihan yang ditemukan itu, kemungkinan besar jenis radioaktif yang mencemari adalah Cesium-137 (Cs-137). 

Tonton: AS Tarik Produk Udang Beku Indonesia dari Walmart Gara-Gara Terkontaminasi Radioaktif

Peneliti Limbah Radioaktif di BATAN, Prof. Dr. Djarot Sulistio Wisnubroto, saat itu menjelaskan bahwa Cesium-137 (Cs-137) adalah salah satu unsur radioaktif. 

Unsur radioaktif Cs-137 ini, kata Djarot, banyak digunakan dalam bidang industri dan juga di rumah sakit. 

Industri juga menggunakan unsur Cs-137 ini untuk dapat mengukur ketebalan kertas produksinya. Sementara itu, dalam praktik medis, unsur Cs-137 ini menjadi salah satu unsur yang dipergunakan untuk terapi kanker.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Udang Indonesia di AS Terpapar Cesium, Apa Langkah Pemerintah?"

Selanjutnya: Saham-Saham Emiten Grup Lippo Tengah Naik Daun, Seberapa Menarik Untuk Dilirik?

Menarik Dibaca: Harga Emas Antam Terbang Tinggi Hari ini Kamis 21 Agustus 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×