kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.287.000   27.000   1,19%
  • USD/IDR 16.718   -17,00   -0,10%
  • IDX 8.337   18,53   0,22%
  • KOMPAS100 1.160   0,24   0,02%
  • LQ45 848   0,76   0,09%
  • ISSI 288   1,37   0,48%
  • IDX30 443   -2,30   -0,52%
  • IDXHIDIV20 511   -0,47   -0,09%
  • IDX80 130   0,11   0,09%
  • IDXV30 137   0,41   0,30%
  • IDXQ30 141   -0,81   -0,57%

Upaya Pelindo Solusi Logistik (SPSL) Perkuat Tata Kelola dan Efisiensi Bisnis


Kamis, 06 November 2025 / 18:51 WIB
Upaya Pelindo Solusi Logistik (SPSL) Perkuat Tata Kelola dan Efisiensi Bisnis
ILUSTRASI. PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL), sebagai subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero). PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) tengah mempercepat penerapan prinsip ESG sebagai bagian dari strategi bisnis jangka panjang.


Reporter: TribunNews | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) tengah mempercepat penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) sebagai bagian dari strategi bisnis jangka panjang.

Langkah ini bukan hanya demi reputasi, tetapi menjadi pondasi penting dalam memperkuat daya saing usaha di tengah pergeseran global menuju ekonomi hijau.

Penerapan ESG oleh SPSL sejalan dengan arah kebijakan pemerintah dalam mendorong transformasi ekonomi berkelanjutan serta mendukung percepatan aksesi Indonesia ke Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), yang menempatkan standar ESG sebagai salah satu prioritas nasional.

Baca Juga: Pelindo Solusi Logistik Bukukan Pertumbuhan Positif Hingga Agustus 2025

Saat ini, SPSL tengah menyusun roadmap ESG yang akan menjadi panduan utama bagi seluruh lini bisnis perusahaan.

Peta jalan tersebut dirancang untuk memastikan keberlanjutan terintegrasi dalam seluruh aktivitas operasional, mulai dari efisiensi energi, pengelolaan limbah, hingga pemberdayaan sosial di wilayah kerja perusahaan.

Melalui strategi ini, SPSL berupaya menyeimbangkan pertumbuhan ekonomi dengan tanggung jawab sosial dan lingkungan. Pendekatan tersebut juga diharapkan mampu memperkuat posisi SPSL sebagai pemain logistik dan hinterland development nasional yang tangguh dan adaptif terhadap perubahan global.

Senior Vice President Sekretariat Perusahaan SPSL, Dewi Fitriyani, menegaskan bahwa penerapan ESG bukan sekadar komitmen moral, tetapi juga instrumen penting dalam menciptakan bisnis yang efisien, transparan, dan berdaya tahan.

Baca Juga: Pelindo Solusi Logistik Perkuat Rantai Pasok Green Coke untuk Industri Strategis

“Sebagai perusahaan logistik yang berorientasi pada keberlanjutan, kami berkomitmen menjalankan bisnis yang tidak hanya mengejar kinerja finansial, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan,” ujar Dewi di Jakarta, Kamis (6/11/2025).

SPSL secara konsisten melakukan evaluasi terhadap penerapan Good Corporate Governance (GCG) melalui asesmen berkala. Dalam asesmen GCG berstandar internasional dengan indikator ASEAN Corporate Governance Scorecard, SPSL meraih skor 90,32 dengan klasifikasi *Sangat Baik*.

Selain itu, perusahaan juga telah mengantongi sertifikasi SNI ISO 37001:2016 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) dari British Standards Institution (BSI) Group. Sertifikasi ini memperkuat integritas dan kredibilitas SPSL dalam menjalankan setiap proses bisnisnya.

“Perolehan sertifikasi SMAP menjadi bukti nyata komitmen kami terhadap tata kelola perusahaan yang transparan dan bertanggung jawab. Kami ingin memastikan seluruh kegiatan operasional sejalan dengan prinsip etika dan regulasi yang berlaku,” lanjut Dewi.

Baca Juga: PT Pelindo Solusi Logistik Berhasil Raih 3 Penghargaan dalam OSH Asia’s Summit 2025

Sebagai bagian dari internalisasi nilai-nilai keberlanjutan, SPSL juga menggelar Awareness Training ESG & Sustainability yang diikuti oleh jajaran manajemen dan pekerja.

Pelatihan ini bertujuan memperluas pemahaman mengenai konsep ESG dan penerapannya dalam kegiatan sehari-hari.

Melalui kegiatan tersebut, SPSL mendorong setiap karyawan untuk mengambil peran aktif dalam menerapkan praktik bisnis yang bertanggung jawab, dimulai dari tindakan kecil yang memberi dampak besar terhadap keberlanjutan jangka panjang.

Dewi menegaskan, “Keberlanjutan bukan hanya soal lingkungan, tetapi juga tentang menciptakan tata kelola yang akuntabel dan inklusif.”

Dengan langkah-langkah strategis ini, SPSL tidak hanya memperkuat fondasi bisnisnya di sektor logistik, tetapi juga menegaskan peran aktifnya dalam mendukung transisi Indonesia menuju ekonomi hijau yang berdaya saing global.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dukung Agenda Pemerintah Menuju Ekonomi Hijau, SPSL Implementasikan Prinsip ESG, https://www.tribunnews.com/bisnis/7751320/dukung-agenda-pemerintah-menuju-ekonomi-hijau-spsl-implementasikan-prinsip-esg.

Selanjutnya: RS PIK Resmi Operasikan CT Scan Naeotom Alpha.Pro, Jadi yang Pertama di Asia

Menarik Dibaca: RS PIK Resmi Operasikan CT Scan Naeotom Alpha.Pro, Jadi yang Pertama di Asia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×