kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.919.000   -11.000   -0,57%
  • USD/IDR 16.219   -64,00   -0,39%
  • IDX 7.222   7,90   0,11%
  • KOMPAS100 1.056   3,35   0,32%
  • LQ45 819   2,15   0,26%
  • ISSI 227   1,03   0,46%
  • IDX30 427   0,81   0,19%
  • IDXHIDIV20 505   1,09   0,22%
  • IDX80 118   0,37   0,32%
  • IDXV30 119   0,09   0,07%
  • IDXQ30 139   0,30   0,22%

Venteny Fortune International (VTNY) Tak Bagikan Dividen, Berikut Alasannya


Rabu, 29 Mei 2024 / 23:17 WIB
Venteny Fortune International (VTNY) Tak Bagikan Dividen, Berikut Alasannya
ILUSTRASI. Venteny akan menggunakan laba tahun lalu untuk mempertebal pencadangan dan ekspansi.


Reporter: Muhamad Aghasy Putra | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Capai kinerja positif sepanjang 2023 dengan pendapatan Rp 181,9 miliar, PT Venteny Fortuna International Tbk (VTNY) belum bisa membagikan dividen tahun ini.

Perusahaan yang beru melantai di akhir tahun 2022 tersebut mengantongi laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada entitas induk Rp 1,61 miliar. Laba bersih Venteny tumbuh 116,31% dari Rp 748.576.446.

Adapun sejumlah beban usaha Venteny meningkat pesat, seperti beban pemasaran yang naik 189,13% YoY menjadi Rp 9,31 miliar. Lalu, beban umum dan administrasi naik 106,99% YoY menjadi Rp 48,81 miliar.

Damar Aditya, Direktur Venteny Fortuna International mengatakan bahwa Venteny belum bisa membagikan dividen dan masih fokus untuk pengembangan akselerasi bisnis.

Baca Juga: Rotasi di BEI: 10 Saham Naik ke Papan Utama, 109 Saham Turun ke Papan Pengembangan

“Kami belum bagikan (dividen) karena kami memasuki tahun kedua IPO, jadi kami pikir sisihkan dulu untuk pencadangan dulu dan ekspansi. Setelah itu kami bagikan dividen, untuk sekarang ini kita fokus untuk pengembangan bisnis,” kata Damar kepada Kontan.co,id pada Rabu, (29/05).

Venteny adalah emiten yang bergerak di bidang perusahaan teknologi dan menyediakan kombinasi jasa finansial B2B. Dia menyebut akan ada pengembangan Super Apps milik VNTY.

“Tentunya ada beberapa investment yang perlu kita tambahkan supaya experience-nya bagus untuk pengguna. Kami percaya banyak employee yang menggunakan layanan kami sehingga revenue yang semakin besar buat kami,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×