kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Virus corona pengaruhi industri CPO hingga mamin Indonesia


Minggu, 09 Februari 2020 / 17:33 WIB
Virus corona pengaruhi industri CPO hingga mamin Indonesia
ILUSTRASI. Panen kelapa sawit di Bogor, Senin (1/7). Penyebaram virus korona di China mempengaruhi kondisi industri di Indonesia. KONTAN/Baihaki/1/7/2019


Reporter: Abdul Basith | Editor: Tendi Mahadi

Tidak hanya industri ekspor yang terganggu, virus korona juga mempengaruhi kondisi industri impor. Meski tidak terdapat larangan impor bahan baku dari China, kebijakan libur di China membuat pengiriman terhambat.

"Bahan baku tidak ada larangan (impor). Namun, kendala di logistik karena beberapa area masih diliburkan," jelas Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan Minuman Indonesia (Gapmmi) Adhi Lukman.

Baca Juga: SKK Migas siapkan opsi jika virus corona mulai berdampak ke industri migas

Asal tahu saja, saat ini virus korona telah dinyatakan sebagai darurat global oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Hingga saat ini berdasarkan data Pusat Sistem Sains dan Teknik (CSSE) di Universitas Johns Hopkins yang diakses pada Minggu (9/2) pukul 15:10 WIB sebanyak 37.589 orang telah terjangkit virus korona.

Dari angka tersebut sebanyak 814 orang meninggal mayoritas di China daratan sebanyak 812 orang. Sementara 2.860 orang berhasil pulih.

Kondisi China pun sebelumnya mendapat perhatian khusus dari Indonesia. Dalam rapat terbatas, Presiden Joko Widodo meminta para menteri menghitung dampak ekonomi yang disebabkan virus korona bagi Indonesia.

Pasalnya China merupakan mitra dagang nomor satu bagi Indonesia. China merupakan negara tujuan ekspor pertama dengan pangsa pasar 16,6% dari total ekspor Indonesia dan juga negara asal impor terbesar Indonesia.

Baca Juga: Tersengat virus corona, IHSG diperkirakan baru pulih di semester II-2020

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan (Kemendag) total ekspor Indonesia ke China tahun 2019 sebesar US$ 27,91 miliar. Sedangkan impor Indonesia dari China sebesar US$ 44,9 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×