kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.846.000   69.000   3,88%
  • USD/IDR 16.804   66,00   0,39%
  • IDX 6.254   286,04   4,79%
  • KOMPAS100 892   48,19   5,71%
  • LQ45 707   37,74   5,64%
  • ISSI 193   7,28   3,92%
  • IDX30 373   19,75   5,60%
  • IDXHIDIV20 451   19,32   4,47%
  • IDX80 101   5,64   5,89%
  • IDXV30 106   4,60   4,54%
  • IDXQ30 123   5,40   4,59%

Waskita Realty berencana akuisisi lahan


Minggu, 15 Oktober 2017 / 19:06 WIB
Waskita Realty berencana akuisisi lahan


Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Waskita Realty memiliki beberapa proyek yang tengah direncanakan untuk beberapa waktu mendatang.Sebelumnya, PT Waskita Realty bakal mengembangkan proyek Transit Oriented Development (TOD) di stasiun Bogor bekerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia.

Proyek yang rencananya akan dibangun di atas lahan seluas 6 hektar tersebut sampai saat ini masih dalam proses negosiasi. "Kita sudah tanda tangan MoU. Saat ini kami sedang melakukan proses negosiasi," kata Tukijo, Direktur Utama Waskita Realty kepada KONTAN, Minggu (15/10).

Sebagai gambaran, dalam proyek TOD tersebut juga akan dikembangkan proyek komersial yang menelan biaya investasi berkisar Rp 2 triliun. Selain proyek tersebut, ke depan, pihaknya juga berencana untuk mengakuisisi lahan di beberapa tempat, di antaranya Puri Indah dan Semarang untuk pembangunan proyek apartemen.

Rinciannya, untuk lahan di Puri Indah, luas lahan yang akan diakuisisi mencapai 2 hektare. "Itu akan kami bangun apartemen dengan dua tower," imbuhnya.

Sayangnya, Tukijo enggan menyebut nilai investasi secara detail. Namun yang pasti, nilai investasi tersebut di kisaran Rp 1 triliun. Sementara itu, untuk yang berlokasi di Semarang, Waskita Realty berencana untuk mengakuisisi lahan seluas 2 hektare.

Rencananya, lahan tersebut akan digunakan untuk pembangunan apartemen tiga tower. Adapun nilai investasi yang dialokasikan untuk proyek tersebut berkisar Rp 1 triliun. Sampai saat ini, kata Tukijo, proses akusisi kedua lahan itu masih dalam tahap negosiasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×