kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Wijaya Karya (WIKA) Targetkan Tol Semarang-Demak Seksi 1B Kelar di 2027


Selasa, 11 Februari 2025 / 10:20 WIB
Wijaya Karya (WIKA) Targetkan Tol Semarang-Demak Seksi 1B Kelar di 2027
Proyek jalan Tol Semarang-Demak Seksi 1B.


Reporter: Vina Elvira | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) mengungkapkan progres pembangunan jalan tol Semarang-Demak Seksi 1B sudah mencapai 50%.

Dari total panjang jalan tol 27,25 kilometer (km), WIKA tengah mengerjakan seksi 1B sepanjang 6,67 km dan ditargetkan selesai pada pertengahan 2027. 

Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito mengatakan, proyek ini tidak hanya akan menjadi jalan tol laut pertama yang terintegrasi dengan tanggul laut (sea embankment) di Indonesia, tetapi juga jalan tol yang mengedepankan inovasi serta penggunaan material ramah lingkungan sebagai material utama. 

WIKA mengimplementasikan teknologi Matras & Cerucuk Bambu sebagai material konstruksi utama dalam membangun badan jalan di atas laut yang berfungsi sebagai tanggul penahan abrasi. 

Baca Juga: WIKA Bergerak Cepat Bangun Berbagai Infrastruktur Strategis, Dukung Asta Cita

“Selain itu teknologi tersebut juga mampu mendistribusikan beban timbunan secara merata guna mengurangi perbedaan penurunan tanah akibat variasi kekakuan tanah, serta memberikan daya apung tambahan dan meningkatkan daya dukung lekat (friction),” ungkap Budi, dalam siaran pers, Selasa (11/2). 

Proyek ini juga menghadirkan kemanfaatan sosial tinggi bagi masyarakat dan UMKM sekitar, khususnya melalui pemberdayaan tenaga kerja lokal maupun subkontraktor di daerah sekitar dalam pekerjaan pemasangan matras bambu. 

Sehingga tidak hanya mempercepat progres proyek, tapi juga meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat.  

"Jalan Tol Semarang-Demak bukan hanya sekadar proyek infrastruktur, tetapi merupakan solusi inovatif dalam menghadapi tantangan lingkungan, khususnya banjir rob di pesisir utara Jawa Tengah,” tambahnya. 

Sebagai perusahaan konstruksi EPCC, WIKA berkomitmen terus hadirkan inovasi dalam membangun infrastruktur yang bermanfaat dan ramah lingkungan. 

Keberhasilan proyek ini sekaligus menjadi tonggak penting Perseroan dalam membangun masa depan transportasi yang tangguh dan berkelanjutan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×