kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.543.000   4.000   0,26%
  • USD/IDR 15.829   -89,00   -0,57%
  • IDX 7.462   -30,39   -0,41%
  • KOMPAS100 1.155   -4,60   -0,40%
  • LQ45 914   -6,43   -0,70%
  • ISSI 227   0,61   0,27%
  • IDX30 470   -4,56   -0,96%
  • IDXHIDIV20 567   -5,69   -0,99%
  • IDX80 132   -0,48   -0,36%
  • IDXV30 141   0,34   0,24%
  • IDXQ30 157   -1,24   -0,78%

Wow! perputaran uang dari bisnis rotan capai Rp 1,3 triliun


Senin, 09 Januari 2012 / 12:32 WIB
Wow! perputaran uang dari bisnis rotan capai Rp 1,3 triliun
ILUSTRASI. Rupiah ditutup menguat pada Rabu (27/1)


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Daya tarik rotan memang tak dapat dipungkiri, bisnis yang mengandalkan sumber daya hutan ini memiliki potensi perputaran uang hingga Rp 1,3 triliun per tahun. Hal tersebut disampaikan oleh Jemmy Hosan, Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulawesi Tengah bidang Investasi dan Perdagangan di Jakarta.

Jemmy bilang, perputaran uang bisnis rotan itu berada ditingkat petani rotan, pedagang dan juga eksportir rotan. Ia menilai, jika ada kebijakan larangan ekspor rotan, maka nilai transaksi uang dari rotan bakalan terkikis. "Sejak wacana penutupan ekspor di bulan November lalu, nilai transaksi perdagangan rotan sudah turun,” kata Jemmy di Jakarta, hari ini (9/1).

Bahkan, sejak larangan ekspor rotan ditetapkan mulai 1 Januari lalu, sudah ada industri pengolahan rotan di Palu, Sulawesi Tengah yang menutup usaha, dan merumahkan 200 karyawannya. “Pekerjanya beralih menjadi penambang ilegal,” ungkap Jemmy yang menyesalkan kebijakan buka tutup terhadap keran ekspor rotan tersebut.

Jika memang kebijakan ekspor rotan sudah final oleh pemerintah, ia berharap ada solusi bagi industri pengolahan rotan yang selama ini bergantung dengan ekspor rotan. Ia khawatir, larangan ekspor rotan membuat sektor usaha hasil hutan dari rotan dikebiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×