kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

XL Axiata mulai kembangkan teknologi 5G


Selasa, 24 Juli 2018 / 19:58 WIB
XL Axiata mulai kembangkan teknologi 5G
ILUSTRASI. Direksi dan Komisaris XL Axiata usai RUPS di Jakarta


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT XL Axiata Tbk (EXCL) sudah mulai adaptif terhadap perkembangan teknologi, tidak hanya memperkuat jaringan 4G perusahaan juga mulai melirik pengembangan teknologi 5G. Namun pihaknya menyampaikan saat ini ekosistem dan demand terhadap 5G masih belum tumbuh.

Tri Wahyuningsih, Group Head Corporate Communications EXCL menyampaikan bahwa pada bulan depan pihaknya akan melakukan ujicoba teknologi 5G di Jakarta. Ujicoba ini sekaligus merupakan edukasi bagi pelanggan untuk merasakan manfaat teknologi 5G.

“5G sudah mau kami ujicoba nanti bulan depan, itu di Kota Tua hanya satu spot saja. Ini kan baru tahapan ujicoba sekalian melakukan edukasi dulu kepada masyarakat,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (24/7).

Dirinya mengatakan saat ini memang pengembangan 5G masih dalam tahap awal, namun dengan adanya ujicoba ini nantinya masyrakat akan mendapatkan gambaran mengenai teknologi termukhtahir tersebut. Namun dirinya mengatakan saat ini untuk 5G memang ekosistemnya belum terbentuk di pasar Indonesia.

“Itu masih lama karena regulasi frekuensi segala macemnya, ekosistemnya juga belum terbentuk. (pengembangan) sudah mulai ke arah sana ini hanya untuk persiapan saja,” lanjutnya.

Pengembangan jaringan yang dilakukan EXCL tahun ini juga mempersiapkan untuk teknologi terbaru, sehingga tidak hanya akan mengakomodasi jaringan 4G LTE saja melainkan juga nantinya bisa dikembangkan ke 5G. Asal tahu saja, 70% dari belanja modal perusahaan yang sebesar Rp 7 triliun digunakan untuk pengembangan jaringan.

“Kalau investasi (pengembangan 5G) termasuk investasi jaringan data saat ini, cuma teknologi yang dibangun sekarang sudah siap untuk nanti menuju teknologi 5G ke depannya,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×