kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

XL konsultasi kepada Kemkominfo untuk merger Axis


Jumat, 05 Juli 2013 / 12:40 WIB
XL konsultasi kepada Kemkominfo untuk merger Axis
ILUSTRASI. Sekelompok perempuan membawa obor saat mereka melakukan protes terhadap kudeta militer di Yangon, Myanmar, Rabu (14/7/2021). REUTERS/Stringer


Reporter: Oginawa R Prayogo | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Operator telekomunikasi PT XL Axiata Tbk (EXCL) melakukan konsultasi kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) terkait rencana merger dengan PT Axis Telekom Indonesia (Axis).

Gatot S. Dewabroto, Juru Bicara Kemkominfo, mengakui, kementeriannya sudah menerima laporan dari XL Axiata. Dia bilang, sampai saat ini rencana merger kedua operator itu masih dalam pembahasan.

Namun, Gatot menyarankan manajemen Axis juga ikut melapor karena masalah ini terkait konsolidasi dua perusahaan. "Memang tidak wajib Axis ikut laporan karena ini masih tahap konsultasi. Tapi lebih baiknya Axis juga melapor karena merger menyangkut dua entitas," jelas Gatot kepada KONTAN, Jumat (5/7).

Gatot menambahkan, progres yang dilakukan kementeriannya terkait proses merger tersebut baru tahap pembahasan soal spektrum dan hal-hal teknis lainnya bersama Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI).

Setelah bahasan itu selesai, dilanjutkan soal potensi monopoli dari proses merger tersebut. Biasanya, proses merger dua perusahaan tersebut terjadi di antar induk perusahaan masing-masing. "Karena frekuensi milik negara tidak dapat diperjualbelikan," ujar Gatot.

Sebagai informasi, saat ini XL Axiata mempunyai tiga blok 3G pada frekuensi 2,1 GHz, sedangkan Axis mempunyai dua blok. Jika proses merger tersebut berhasil, maka XL akan memiliki blok 3G paling banyak pada frekuensi tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×