kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Yamaha awali ekspor 4.200 motor sport ke Jepang


Sabtu, 18 Oktober 2014 / 08:00 WIB
Yamaha awali ekspor 4.200 motor sport ke Jepang
ILUSTRASI. Jokowi: Pemerintah Pusat Perbaiki Jalan Rusak Di Lampung, Cek Data Jalan Rusak 2023


Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina

JAKARTA. Menjelang pungkasan tahun 2014, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing ketiban rezeki. Untuk kali pertama, pabrikan motor itu akan mengekspor 4.200 unit motor sport R25 ke negeri asal sang induk usahanya, Yamaha Corporation, yakni ke Jepang. 

Proses pengapalan R25 dilakukan bertahap. Pada tahap awal, perusahaan yang berkantor di Pulogadung, Jakarta Timur itu akan mengapalkan 120 motor R25 pada Senin mendatang (20/10). 

Hingga akhir Oktober, rencananya akan ada 350 motor R25 yang terkirim ke Negeri Sakura. Barulah, dari November hingga akhir 2014, Yamaha Indonesia akan menggenapi pengiriman R25 menjadi 4.200 motor.

Yamaha Indonesia memproduksi pesanan Jepang itu sejak awal Juli 2014 di pabrik Pulo Gadung. Selain ekspor perdana ke Jepang, produksi itu sekaligus menjadi produksi R25 perdana di dunia.

Pabrik perusahaan itu mampu memproduksi hingga 3.000 unit R25 per bulan. Rencana perusahaan itu ke depan, 2.000 motor R25 dilempar ke pasar domestik sedangkan sisanya diekspor.

Mohammad Masykur, Assistant General Marketing Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, menyatakan, prinsipal Yamaha yang menunjuk Yamaha Indonesia sebagai pemasok. Dia menegaskan, tak mudah mendapatkan kesempatan itu. "Jepang dikenal sebagai negara yang susah ditembus, kendaraan yang masuk harus berkualitas tinggi," kata Masykur kepada KONTAN, Jumat (17/10).

Pilihan Jepang juga bukan tanpa alasan. Sebab, pasar motor sport di negara itu masih bagus. Sebab, motor jenis ini dipakai sebagai kendaraan sehari-hari di negara itu. 

Pasca mendapatkan kepercayaan mengekspor motor ke Jepang, Yamaha Indonesia lebih percaya diri untuk menembus pasar ekspor lain. "Harapan kami bisa ekspor ke pasar Eropa dan Amerika Serikat," beber Masykur. 

Selain R25, Yamaha Indonesia sudah lebih dahulu mengekspor motor lain. Sebut saja R 15, V-Ixon, dan Jupiter MX. Semenjak Mei 2014, perusahaan itu sudah mengekspor R15 ke Thailand dan Filipina. Hingga September, perusahaan mengaku sudah mengapalkan 3.500 motor R15 ke dua negara tersebut. Perusahaan itu menargetkan total ekspor R15 hingga akhir 2014 adalah  5.800 unit.

Sementara untuk V-Ixion, Yamaha Indonesia mengaku dari Januari–September sudah ekspor 5.100 motor ke Vietnam. Hingga Desember, target perusahaan itu mengekspor 5.500 motor V-Ixion. Lantas, target ekspor Jupiter MX tahun ini adalah 3.700 motor. Dari Januari–September, ekspor Jupiter MX ke Filipina mencapai 2.800 motor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×