Reporter: Gentur Putro Jati |
JAKARTA. PT Lion Mentari Airlines tengah mengkaji potensi pasar penerbangan ke India dan China. Jika dianggap layak, maskapai yang dipimpin oleh Rusdi Kirana itu akan membuka rute baru ke salah satu kota di kedua negara tersebut.
Direktur Umum Lion Air Edward Sirait menjelaskan, maskapainya tengah menunggu kedatangan 12 unit Boeing 737-900ER yang dipesannya tahun ini. Karena selain akan digunakan untuk memperkuat rute domestik, pesawat itu juga akan digunakan untuk menambah jaringan rute internasional Lion Air.
"Terbang ke India atau China bisa menggunakan Boeing 737-900ER sehingga tidak perlu mendatangkan pesawat berbadan lebar," kata Edward, Senin (4/10).
Selain terus mengevaluasi kemungkinan membuka rute-rute internasional baru, saat ini Lion menurutnya tengah menunggu kepastian jatah kursi dari Ditjen Perhubungan Udara untuk dapat terbang ke Darwin, Australia tahun ini.
"Kami berminat terbang ke Darwin, karena banyak turis Australia yang terbang ke Indonesia khususnya Denpasar. Namun sampai saat ini belum dipastikan pembagian kursinya," jelasnya.
Saat ini Lion Air sudah memiliki empat penerbangan internasional. Selain ke Jeddah, Lion sudah melayani penerbangan ke Singapura, Kuala Lumpur, dan Ho Chi Minh City.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News